Akademisi Bela Eks HTI: Mereka Seperti Dihukum Berulang-ulang!

Akademisi Bela Eks HTI: Mereka Seperti Dihukum Berulang-ulang! - GenPI.co
Akademisi Universitas Nuda Cendana (Undana) Kupang Dr. Johannes Tuba Helan. (Foto: Antara/Bernadus Tokan)

GenPI.co - Larangan eks anggota Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) untuk mengikuti kontestasi Pemilu merupakan sesuatu hal yang berlebihan.

Hal ini diungkapkan Akademisi dari Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang Dr. Johannes Tuba Hela, Rabu (27/1).

BACA JUGA: Eks Anggota HTI Tak Boleh Ikut Pemilu, PAN Tolak Mentah-mentah

“Ini seperti menghukum mereka berulang-ulang," katanya.

Johannes  melanjutkan, orang-orang yang sebelumnya bergabung dengan HTI bisa saja tidak merasa bahwa organisasi ini berbahaya karena semula ada izin pendiriannya.

Jadi tidak ada alasan melarang eks anggota ormas itu ketika mereka hendak bertarung di kontestasi pemilihan. 

Dosen Fakultas Hukum Undana itu menambahkan, eks anggota HTI saat ini mungkin saja juga sudah berubah menjadi orang yang baik dan taat terhadap konsensus berbangsa dan bernegara.

Karena itu, ia berpendapat bahwa  hak-hak politik yang sebenarnya dijamin konstitusi itu tidak boleh terlalu dikekang.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya