GenPI.co - Ahli hukum tata negara Refly Harun menilai ada semacam obsesi dari pemerintahan Joko Widodo yang ingin terus melabelkan teroris terhadap FPI.
Refly lantas menjabarkan kembali analisis dari pakar terorisme sidney jones.
BACA JUGA: Insiden Bom Makassar, HRS dan Amien Rais Harus Tanggung Jawab
Pakar top itu tak menampik bahwa ada pembaiatan sejumlah anggota FPI terhadap ISIS pada 2015.
"Akan tetapi, itu konteksnya ialah ketidaktahuan FPI terhadap ISIS," ujar Refly Harun seperti dikutip GenPI.co dari kanal YouTube-nya pada Rabu (31/3).
Jadi, ada kekeliruan akibat ketidaktahuan sehingga sejumlah anggota FPI itu salah melangkah.
Hal itu tercermin dari tindakan setelah baiat tersebut dilakukan.
Tiga bulan setelahnya, FPI telah menarik diri dari keikutsertaannya di ISIS.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News