.webp)
GenPI.co - Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal (Purn) Moeldoko mendapat tawaran dari Ketua Umum Partai Bintang Reformasi (PBR) Bursah Zarnubi untuk membentuk partai politik (parpol) baru.
Tawaran tersebut muncul setelah Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang mengangkat dirinya menjadi ketum ditolak pemerintah.
BACA JUGA: Kubu Moeldoko Rontok, Menteri Yasonna Laoly Mengaku Ini...
"Saya menantang Moeldoko untuk bergabung bersama kami dan para aktivis muda membuat partai baru dengan platform baru yang lebih berpihak kepada rakyat dan pemberdayaan sektor pertanian, UMKM, dan perburuhan," ujar Bursah dalam keterangannya, Kamis (1/4).
Bursah mengatakan, membuat parpol baru merupakan jalur legal konstitusional yang lebih bermartabat.
Dia juga menyambut baik keputusan pemerintah yang menolak mengesahkan kepengurusan Partai Demokrat versi KLB.
"Kami memandang keputusan ini telah berdampak positif dalam menjaga marwah demokrasi di tanah air," kata Bursah.
Seperti diketahui, konflik di Partai Demokrat memanas setelah KLB yang digelar di Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3) memutuskan kepemimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) demisioner.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News