Waspada, Teroris Jadikan Milenial Target Pengantin

Waspada, Teroris Jadikan Milenial Target Pengantin - GenPI.co
engamat Militer dan Intelijen Susaningtyas Kertopati. FOTO: Antara

GenPI.co - Pengamat Militer dan Intelijen Susaningtyas Kertopati berpendapat anak milenial menjadi sasaran utama perekrutan teroris.

"Milenial kebanyakan masih mencari jati diri dan mengikuti arah pihak yang paling berpengaruh," kata Susaningtyas dalam siaran persnya, di Jakarta, Kamis (1/4).

BACA JUGA: Pengamat Top Prediksi Elektabilitas AHY Bakal Melejit

Serangan teror Mabes Polri dilakukan oleh seorang wanita berusia 26 tahun. Begitu juga, serangan bom Makassar dilakukan oleh pasangan milenial berusia 26 tahun untuk dijadikan pengantin.

"Mereka adalah korban dari penetrasi ideologi kekerasan global yang masuk ke Indonesia," kata wanita yang biasa disapa Nuning.

Menurut Nuning, pola rekrutmen saat ini berkembang menjadi lebih terbuka gunakan ruang publik seperti sekolah, kampus, dan perkumpulan kegiatan-kegiatan keagamaan.

"Oleh karenanya, pemerintah juga harus melibatkan milenial sebagai upaya melakukan pencegahan agar tidak ada perekrutan baru," kata Doktor Bidang Komunikasi Intelijen Unpad tersebut.

Nuning menjelaskan dalam menganalisa kejadian terorisme harus holistik.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya