SBY Salah Langkah, Simpati Masyarakat Terhadap AHY Jadi Berkurang

SBY Salah Langkah, Simpati Masyarakat Terhadap AHY Jadi Berkurang - GenPI.co
Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Foto: Instagram @agusyudhoyono

GenPI.co - Akademisi Ilmu Pemerintahan Rochendi mengungkapkan pendapatnya terkait langkah Presiden Keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mendaftarkan Partai Demokrat (PD) sebagai Hak Kekayaan Intelektual (HAKI) atas nama pribadi.

Menurut Rochendi, langkah SBY itu berlebihan dan terlalu ikut campur dalam urusan Partai Demokrat. 

BACA JUGA: Niat Baik Moeldoko Dibabat Habis Anak Buah SBY, Astaga!

Hal tersebut justru terlihat seakan-akan SBY sedang menggiring opini publik.

“Seharusnya, dia serahkan saja masalah itu pada AHY selaku ketum Demokrat. Jadi, jangan AHY bikin statement, lalu SBY bikin statement juga,” ungkapnya kepada GenPi.co.

Rochendi menilai bahwa konflik internal PD yang berujung pada upaya pengambilalihan kekuasaan melalui KLB Deli Serdang sebenarnya adalah momen yang bagus bagi partai berlambang segitiga merah putih itu.

Pasalnya, masyarakat akan cenderung bersimpati pada kubu Ketua Umum PD Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang kekuasaannya ingin direbut oleh Kepala Staf Presiden Moeldoko.

“Orang akan lebih simpati kepada AHY, karena dia akan dikudeta. Itu adalah momen bagus untuk memenangkan hati masyarakat,” ujarnya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya