GenPI.co 
GenPI.co - Pembalap Pramac Ducati, Jorge Martin akan melaporkan Sirkuit MotoGP Mandalika kepada Komisi Keamanan karena memiliki gravel yang mematikan.
Jorge Martin mempersiapkan musim keduanya membalap di kelas MotoGP dengan ikut melakukan tes pramusim MotoGP Mandalika pada 11-13 Februari 2022 lalu.
Namun, saat menjajal sirkuit yang berada di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat tersebut, Jorge Martin justru mendapat pengalaman menyakitkan.
BACA JUGA: MotoGP Mandalika 2022: Manuver Pemerintah Top Banget
Hal ini dikarenakan Martin menjadi salah satu pembalap yang mengalami kecelakaan dan jatuh mendarat di atas gravel atau kerikil yang ada disekitar trek.
Melansir dari Speedweek, Senin (14/2), Martin mengeluhkan gravel di Sirkuit Mandalika yang dinilainya sangat tajam seperti pisau hingga bisa membahayakan pembalap.
BACA JUGA: Dikritik Habis Pembalap, Sirkuit Mandalika Dibela Ofisial MotoGP
"Hal positifnya adalah kami bisa memacu di sini, tetapi kami harus sangat memperhatikan garis dan sangat sensitif di trek. Jika membuat kesalahan sangat kecil pun, Anda bisa jatuh dengan sangat cepat," ujar Jorge Martin.
Lebih lanjut, Martin menilai bahwa kecelakaan ringan yang tidak membahayakan pun akan menjadi berbeda jika jatuh di atas kerikil yang sangat tajam.
BACA JUGA: MotoGP Mandalika dalam Masalah Besar, Dovizioso Buka-bukaan
Oleh karena itu, Martin berencana untuk menyampaikan keluhannya tersebut kepada Komisi Keamanan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
