Presiden Arema FC Mengeluh Dihukum Larangan Bermain di Kandang

Presiden Arema FC Mengeluh Dihukum Larangan Bermain di Kandang - GenPI.co
Gilang Widya Pramana selaku Presiden Arema FC mengeluh perihal hukuman dilarang bertanding di kandang pada sisa musim Liga 1 2022/23. Foto: Instagram/Juragan_99

GenPI.co - Gilang Widya Pramana selaku Presiden Arema FC mengeluh perihal hukuman dilarang bertanding di kandang pada sisa musim Liga 1 2022/23.

Arema FC dikabarkan mendapatkan hukuman dari Komisi Disiplin (Komdis) Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) berupa larangan bermain kandang selama satu musim.

Hal tersebut dinilai oleh Gilang sangat memberatkan. Dirinya pun menjabarkan tiga poin yang dinilai sangat merugikan timnya saat diwawancara dalam program Breaking News yang diunggah ke kanal YouTube Kompas TV, Minggu (2/10).

BACA JUGA:  Tegas! PSSI Larang Arema FC Jadi Tuan Rumah Liga 1 2022/23

"Pertama, kami tidak bisa mendapatkan pemasukan dari tiket. Kedua, sponsor juga pasti akan banyak melakukan komplain, karena ketika kita bermain di laga home banyak sekali aktivasi kegiatan yang dilakukan di sana," ucap Gilang.

BACA JUGA:  Buntut Tragedi Stadion Kanjuruhan, Manajemen Arema FC Tanggung Jawab

Selain dari segi komersil, pria yang dijuluki Crazy Rich Malang itu juga mengaku klubnya rugi karena tidak mendapatkan dukungan langsung dari para fans.

"Ketiga, ketika kita bermain home, biasanya kami punya pendukung ke-12 yang menjadi semangat ekstra," jelas Gilang.

BACA JUGA:  Komnas HAM Kantongi Fakta Terkait Tragedi Nahas di Stadion Kanjuruhan Malang

Meski begitu, Gilang juga mengatakan bahwa hingga saat ini dirinya masih belum mendapatkan sanksi yang jelas dari Komdis PSSI.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya