Tour de Banyuwangi Ijen diikuti oleh 95 pembalap. Mereka ditantang untuk menaklukkan trek yang berkelak-kelok, menanjak dan menurun cukup ekstrem.
Saat menghadapi sejumah tantangan itu, pembalap juga bisa menikmati pesona beragam destinasi wisata yang dilewati sepanjang ajang lomba.
Bukan Banyuwangi namanya jika tak menyelipkan keindahan alam dan kesenian adat, dalam setiap perhelatan yang digelarnya.
Dalam ITdBI ini panitia penyelenggara juga memanfaatkan momen ini untuk mempromosikan ragam keindahan Bumi Blambangan, yaitu lewat pemilihan trek dalam setiap etape yang diambil oleh para pembalap.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan, ITdBI merupakan salah satu sport tourism yang rutin digarap Banyuwangi sejak tahun 2012.
“Khusus pada tahun ini, kami sengaja membuat rute yang melintasi lokasi geopark Banyuwangi. Seperti pada etape dua hari ini, mereka akan menyusuri Alas Purwo, dan etape empat mereka beradu cepat mendaki Gunung Ijen,” kata Azwar Anas.
Berikut sejumlah lintasan yang dilalui pembalap ITdBI:
Etape 1:
Melintasi Hutan Djawatan Beculuk, Hutan Pinus Songgon, Desa Adat Suku Using Kemiren.
Etape 2:
Melewati Hutan Taman Nasional Alas Purwo, Savana Sadengan, Taman Langit Licin, Desa Adat Kemiren.
Etape 3:
Menyusuri Kota Banyuwangi, kawasan Paltunding Kawah Ijen, Taman Gandrung Terakota.
Etape 4:
Melewati Taman Gandrung Terakota.
Video seru hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News