Persija Akhiri Musim Liga 1 2022/23 di Peringkat 2, Thomas Doll Puas

Persija Akhiri Musim Liga 1 2022/23 di Peringkat 2, Thomas Doll Puas - GenPI.co
Thomas Doll puas dengan performa Persija yang menyudahi musim Liga 1 2022/23 di peringkat kedua. (foto: Dok Persija)

GenPI.co - Pelatih kepala Persija Jakarta Thomas Doll tampaknya begitu puas dengan performa anak asuhnya yang menyudahi musim Liga 1 2022/23 di peringkat kedua.

Hal tersebut terlihat setelah Persija Jakarta menyudahi kompetisi Liga 1 2022/23 dengan kemenangan 5-0 atas PSS Sleman di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Sabtu (15/4).

Kemenangan telak atas PSS Sleman membuat Persija mengakhiri musim Liga 1 2022/23 di peringkat kedua dengan 66 poin, unggul empat poin dari Persib Bandung di posisi ketiga.

BACA JUGA:  Thomas Doll Targetkan Persija Jakarta Raih Posisi Kedua Klasemen Liga 1 Indonesia

Thomas Doll menilai para pemainnya kini memiliki mentalitas bagus, yang terbukti dari beberapa pertandingan ketika Macan Kemayoran mengamankan kemenangan melalui gol pada fase akhir laga.

"Kami memenangi banyak pertandingan pada detik-detik terakhir laga, itu artinya para pemain memiliki mentalitas yang bagus. Sebab saat saya datang kemari, saya dibilang, 'Doll, kita harus mengubah mentalitas, mentalitas Indonesia, kita perlu mentalitas Eropa' Itu bagus untuk dilihat. Dan ini membuat saya sangat senang dan bangga karena itu artinya kita berada di jalur yang bagus," kata Doll seusai laga.

BACA JUGA:  Persija Geser Persib dari Peringkat 2 Liga 1, Thomas Doll Semringah

Terkait pencapaiannya musim ini, Doll senang karena Persija dapat menutup musim dengan mengunci peringkat kedua di klasemen akhir.

Namun menurutnya situasinya akan berbeda jika Persija dapat memainkan tim terbaiknya pada setiap pertandingan serta tidak ada jadwal pertandingan timnas yang bentrok dengan pertandingan liga reguler.

BACA JUGA:  Persija Ketemu Egy saat Lawan Dewa United, Thomas Doll Enggan Meremehkan

"Kami tidak selalu dapat memainkan tim terbaik, karena mustahil untuk memenangi kejuaraan tahun ini, namun kami banyak bermain tanpa enam pemain, gara-gara cedera, sakit, seperti Yusuf (Helal), Hanno (Behrens) absen dalam tiga pekan terakhir. Kami kehilangan pemain timnas, kami kehilangan banyak pemain U-20 kami," ucap eks pelatih Borussia Dortmund itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya