Ingin Persija Jakarta Main di JIS, Ketum Jakmania Turun Tangan

Ingin Persija Jakarta Main di JIS, Ketum Jakmania Turun Tangan - GenPI.co
Ketum Jakmania turun tangan untuk mendapatkan restu Persija Jakarta bisa menggunakan JIS. (foto: ANTARA/Siti Nurhaliza)

GenPI.co - Ketua Umum Jakmania, Diky Soemarno turun tangan untuk mendapatkan restu Persija Jakarta bisa menggunakan Jakarta International Stadium (JIS).

Diketahui, Diky Soemarno dan beberapa Jakmania lainnya menemui Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono terkait hal tersebut.

"Kedatangan ini, pertama silaturahmi. Kedua meminta dukungan Pak Gubernur agar Persija bisa main di Liga satu ini. Secara keseluruhan memang kami bicara (JIS menjadi homebase Persija) soal itu juga sebetulnya," kata Diky dilansir dari Antara, Minggu (9/7).

BACA JUGA:  Jelang Persikabo vs Persija di Bogor, Thomas Doll Tebar Ancaman

Pada pertemuan itu, kata Diky, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI berjanji menyempurnakan fasilitas di sekitar JIS untuk memberikan keamanan dan kenyamanan masyarakat menuju stadion.

"Kami juga tadi berdiskusi tentang bagaimana semuanya berintegrasi dengan baik. Kami inginnya tuh biar JIS juga bisa digunakan oleh Persija, terus apa yang mesti dilakukan oleh Pemprov DKI juga segala macam," ujar Diky.

Selain itu, Diky memastikan bahwa kedatangannya menemui Heru tidak ada kaitannya dengan politik melalui perbincangan renovasi JIS. Pertemuannya hanya mengharapkan dukungan dari Pemprov DKI terkait Persija.

"Kalau ini tidak ada politik dan segala macam. Kami lebih peduli bagaimana cara biar Persija punya rumah di Jakarta, itu aja. Jadi, mau apa pun, siapa pun dan segala macam, kami tidak terlalu peduli sama itu," kata Diky.

Menurut Ketum The Jakmania itu, saat ini pengunjung JIS masih menggunakan kendaraan pribadi sehingga membutuhkan lahan parkir yang luas.

BACA JUGA:  Lawan Persikabo 1973, Persija Jakarta Dapat 2 Amunisi Baru

Jakmania mengusulkan adanya jembatan yang menghubungkan akses parkir di Ancol dengan Stadion JIS.

"Kalau permintaan kan sebenarnya sudah pas kemarin kunjungan ke JIS, memang saya yang sampaikan bahwa karena kultur kita masih menggunakan kendaran pribadi dan kendaraan JIS bareng-bareng rombongan, mereka butuh lahan parkir luas," kata Diky.

Diky menyarankan agar pemerintah bisa mengoptimalisasi ramp sisi timur JIS sehingga nantinya saat pertandingan berlangsung jumlah masa dapat dikurangi karena akses transportasi yang sudah baik.

"Ketika transportasi masal sudah lengkap, sudah bagus, kami pasti shifting ke transportasi umum, karena ini kebetulan saja transportasi umumnya masih belum sempurna. Jadi kami masih pakai transportasi pribadi," tutupnya.(Ant)

Jangan lewatkan video populer ini:

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya