
“Yang saya tahu hasilnya bahwa pelatih itu diberi peringatan keras. Akan tetapi, Yuran ini saya juga tidak tahu deskripsinya apa soal 12 bulan itu," papar dia.
Sementara itu, Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia (APPI) menolak dan sangat keberatan terhadap sanksi untuk Yuran.
Vice President APPI Achmad Jufriyanto menilai komentar Yuran di media sosial hanya ungkapan kekecewaan.
BACA JUGA: Kritik Liga Indonesia, Kapten PSM Makassar Dilarang Bertanding 1 Tahun
Jufriyanto menilai semestinya komentar Yuran bisa menjadi refleksi bagi banyak pihak di sepak bola Indonesia.
Di sisi lain, PSM resmi mengajukan banding kepada Komdis PSSI. PSM memang tak membenarkan komentar pedas Yuran.
BACA JUGA: Seusai Tahan Imbang Persib, Barito Putera Pede Sikat PSM Makassar
Akan tetapi, sanksi larangan bermain selama setahun tidak pantas diberikan kepada pemainnya.
“Memo banding untuk putusan sanksi Komdis terhadap Yuran Fernandes, sudah PSM Makassar kirimkan ke PSSI," kata Media Officer PSM Sulaiman Abdul Karim.(ant)
BACA JUGA: Demi Lolos Degradasi, Barito Habis-Habisan Lawan PSM dan PSIS
Simak video pilihan redaksi berikut ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News