Perjuangan Rudi Dwi Bangun Kedai Kopi, Ambruk, Bangkit Lagi

Perjuangan Rudi Dwi Bangun Kedai Kopi, Ambruk, Bangkit Lagi - GenPI.co
Rudi Dwi Pancasona harus melalui jalan berliku saat mengembangkan bisnisnya, Signal Coffee. Foto: Andri Bagus/GenPI.co

GenPI.co - Rudi Dwi Pancasona harus melalui jalan berliku saat mengembangkan kedai kopinya, Signal Coffee.

Dia dihadapkan pada pandemi virus corona (covid-19), padahal bisnisnya baru berjalan.

Namun, Rudi pantang menyerah. Sebab, mitra kerjanya selalu memberikan dukungan besar.

BACA JUGA:  Bella dan Cindy Buka Bisnis saat Kuliah, Omzetnya Sangat Wah

"Buka usaha kopi pada Januari 2019, Maret dihantam pandemi," ucap Rudi kepada GenPI.co, Kamis (30/12).

Rudi menjelaskan, sebelum pandemi melanda, dirinya bisa menghabiskan 25-30 karton susu untuk campuran kopi dalam sebulan.

BACA JUGA:  Depot Tani Jeli Tangkap Peluang Bisnis, Pandemi Makin Ramai

Akan tetapi, pandemi membuat dirinya tidak bisa menghabiskan satu karton selama sebulan.

"Malah sampai basi berkarton-karton susu," ujar Rudi.

BACA JUGA:  Great Buka Bisnis Baju Bekas, Modal Minimal, Kini Moncer

Rudi bahkan sampai menutup keda kopinya selama satu bulan. Selain itu, pegawai pun dirumahkan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya