Melawat Ke Gorontalo, Negeri 1001 Nasi Kuning

Melawat Ke Gorontalo, Negeri 1001 Nasi Kuning - GenPI.co
Nasi Kuning di Gorontalo.

Cara menikmatinya sama dengan menyantap nasi putih yang dicampur kuah sayuran. Bedanya kuah kaldu ini tidak mengandung sayuran, namun tulang berongga yang didalamnya terdapat sumsum lezat.

Sumsum ini harus dikeluarkan dari rongga tulang dengan bantuan garpu atau tusuk gigi. Agak repot jika tusuk gigi tidak menjangkaunya, cara lain adalah dengan mengisapnya! Sluurrrrpppp....

Salah satu rumah makan yang menyajikan menu ini adalah Warung Gorontalo di dekat jembatan Siendeng Kota Selatan yang menyajikan nasi kuning dengan kuah kaldu demikian, setiap pagi warung ini ramai dengan pelanggannya.

Sementara di tempat lain, kuah kaldu ini bisa dimodifikasi tanpa tulang sapi seperti yang disajikan di rumah makan Sabar Menanti. Usaha yang ditekuni Lie Li Yen dan Ang Djok Liong ini hanya menyajikan kuah kaldu biasa.

Rumah makan Sabar Menanti ini mulai menyajikan nasi kuning sejak tahun 1956 di pasar lama dekat makam para raja Gorontalo.

Salah satu kelebihan rumah makan ini adalah tempatnya yang memikat, rumah tua yang diperkirakan lebih dari 100 tahun. Arsitektur yang unik menambah nikmatnya makan nasi kuning Gorontalo.

Tidak usah takut dengan kolesterol, semua sajian ini menggunakan bumbu rempah-rempah asli dan santan kelapa yang dimaksudkan untuk menetralisir kolesterol.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya