Soto Legendaris, Mbok Ireng Masih Eksis di Blitar

Soto Legendaris, Mbok Ireng Masih Eksis di Blitar - GenPI.co
Soto Mbok Ireng. foto: Mamad

Blitar dikenal sebagai Kota Proklamator karena adanya makam Presiden pertama Ir.Soekarno. Blitar ternyata menyimpan puluhan makanan legendaris yang mampu menggoyang lidah kalian. Salah satunya soto daging Bok Ireng.

Asal mula pemberian nama Bok Ireng ini karena lokasi berjualan soto ini tepat di samping jembatan berwarna hitam. Warung soto daging ini terletak di Jalan Kelud, tepatnya di pojok trafic light utara alun-alun Kota Blitar.

“Masyarakat Jawa menyebut jembatan itu dengan istilah bok, ireng itu adalah arti kata hitam.” Terang Attabik, salah satu mahasiswa di Blitar

Baca juga: Wujud Toleransi di Kampung Nirwana Boclent Blitar

Soto daging Mbok Ireng memasak dengan tradisional yakni dengan perapian kayu bakar dan kuali tanah sebagai tempat. Untuk memasaknya dinilai mampu mempertahankan ciri khas rasa dari soto Bok Ireng ini.

Dengan harga hanya Rp. 10.000 satu porsinya, soto daging ini berisi ramuan lengkap yang terdiri dari empon-empon (rempah-rempah), daging, kecambah, bawang goreng, kecap, sambal tersaji menjadi satu.

Warung yang sudah buka sejak tahun 1964 ini sekarang dikelola oleh Ibu Kayatin. Beliau merupakan generasi kedua setelah orang tuanya meninggal. Warung ini hanya sebesar 5x8 meter namun anntrian para pengunjung yang ingin mencicipi soto ini cukup padat apalagi waktu jam makan siang.

“Dari dulu Soto ini ya seperti ini mas. Dari rasa, cara pembuatan dan penyajiannya,” ujar Kayatin.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya