Memutar Ulang Waktu di Warkop Purnama

Memutar Ulang Waktu di Warkop Purnama - GenPI.co
Suasana lawas di dalam Warung Kopi Purnama. (Foto: satyawinnie.com)

Bandung adalah kota yang sejuk. Sangat nyaman untuk duduk-duduk di sore hari sambil ngopi. Jika ingin merasakan nukmatnya kopi lokal yang diracik dengan pengalaman 100 tahun, silahkan sambangi Warung kopi Purnama.

Kira-kira pada tahun 1923, seseorang bernama Yong a Tong hijrah dari kota Medan ke Bandung di Jawa Barat.   Bersama dirinya dia bawa kopi dan selai srikaya. Tiba di Bandung Yong a Tong mendirikan tempat tinggal. Tujuh tahun berselang, dia membuka Warung Kopi Ching Sang She yang memiliki arti ‘Silakan Mencoba’. Rupanya, warungnya itu ramai dan terus bertahan. Pada tahun 1966 nama warung berubah menjadi ‘Purnama’. Nama itu dipakai hingga sekarang.

Warung kopi Purnama adalah warung kopi pertama di Bandung, Di warungnya ini Yong a Tong awalnya hanya menyajikan Kopi, telur rebus dan Roti Srikaya. Seiring waktu, saat warung tersebut dikelola generasi berikutnya, menunya semakin bertambah.  Tersedia beragam kue. Ada pula santapan berat seperti bubur ayam, lontong Cap Go Meh, dan nasi ayam. Itu membuat Warung Kopi Purnama ramai hingga malam. Di pagi  orang datang untuk ngopi dan sarapan. Di siang  hari, pengunjung kebanyakan memesan menu-menu berat. Menjelang sore, warung kembali ramai dengan pengunjung yang  menikmati kopi sampai malam hari.

Roti Srikaya yang disajikan di warung kopi Purnama dibuat sendiri dengan resep asli Yong a Tong. Kudapan itu kerap dipesan berpasangan dengan kopi susu atau kopi telur.

Memutar Ulang Waktu di Warkop Purnama(Foto: Jabar.tribunnews.com)

Interior Warung Kopi Purnama menawarkan suasana Tionghoa-Melayu. Ada nuansa lawas  tahun 1930-an di Sumatera dan semenanjung Malaya. Traveler yang masuk ke dalam warung kopi Purnama akan menemui meja marmer yang khas dengan kursi kayu. Sementaran dindingnya dihiasi oleh poster penyanyi legendaris masa lalu dan foto-foto hitam putih Kota Bandung di jaman dulu.

Selain mampu memelihara memori, nuasana vintage ini juga digemari oleh generasi milenial yang mencari tempat berkarakter. Tak heran bila Warung Kopi Purnama dipenuhi oleh orang tua maupun anak muda. Mereka membaur menikmati kopi sambil memutar ulang waktu.

Warung kopi Purnama berada di Jalan Alkateri no 22, dekat dengan Pasar Baru Bandung. Bila traveler gemar berjalan kaki, warung kopi Purnama bisa dicapai dari Gedung Museum Konferensi Asia Afrika dengan berjalan sekitar 500 meter ke arah barat, lalu belok ke kanan di belokan terakhir sebelim perempatan Otista.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya