GenPI.co 
Berkunjung ke Indonesia bagian Timur, tepatnya di Maluku Utara jangan lupa untuk mencicipi kuliner khasnya, yaitu Ikan Komu Asar. Kuliner ini cukup populer dikalangan masyarakat Ambon yang sudah menjadi resep turun menurun dari Nenek Moyang.
Ikan Komu Asar adalah salah satu kuliner olahan ikan yang cukup banyak ditemui di Maluku. Kuliner khas ini biasa dimasak dengan cara diasap selama kurang lebih 3 jam untuk kematangan hingga ke duri ikan paling tengah dan warna ikan yang kecoklatan. Masyarakat setempat biasanya menggunakan ikan cakalang atau ikan tuna untuk diolah.
Masyarakat setempat lebih banyak mengkonsumsi ikan cakalang karena ikan tersebut adalah ikan yang yang paling banyak populasinya di laut Indonesia timur, seperti Maluku, Makkassar hingga Nusa Tenggara Timur. Tentunya ikan ini termasuk ikan yang kaya akan Omega 3 yang baik untuk kesehaan tubuh.
Baca juga: Ombus-ombus Cita Rasa Khas Siborongborong
Proses pembuatan ikan ini pun cukup mudah, dengan menyediakan ikan cakalang atau ikan tuna yang dibumbui dengan irisan cabai, tomat, bawang merah dan juga jeruk nipis, setelah itu ikan ini ditusuk seperti sate, kemudian dimasak hingga matang.
Masyarakat setempat basa mengkonsumsi ikan ini dengan sepiring nasi hangat ataupun dengan sambal colo- colo, sambal ini juga termasuk salah satu ciri khas maluku yang terkenal dengan citarasanya yang pedas, sehingga membuat nafsu makan bertambah.
Ikan Komu Asar juga bisa bertahan lama tanpa basi hingga dua minggu lamanya. Karena proses masaknya yang diasap. Maka dari itu tak jarang wisatawan yang datang ke Ambon menjadikan Ikan Komu Asar menjadi salah satu oleh- oleh yang bisa dibawa pulang untuk keluarga dan kerabat.
Harga yang ditawarkan untuk satu tusuk ikan ini pun bervariasi mulai dari harga Rp 60.000 hingga ratusan ribu tergantung dari ukuran ikan masing- masing.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
