Penelitian Ungkap Pernikahan Bisa Meningkatkan Tekanan Darah

Penelitian Ungkap Pernikahan Bisa Meningkatkan Tekanan Darah - GenPI.co
Sudah lama ada ungkapan yang mengatakan bahwa pernikahan dapat meningkatkan tekanan darah. (elements envato/By stokkete)

Sekitar 47 persen pasangan di Inggris, dengan usia rata-rata 74,2 pada suami dan 72,5 pada istri, ditemukan memiliki tekanan darah tinggi, lebih tinggi dari 38 persen di AS, 21 persen di China, dan 20 persen di India.

Dibandingkan dengan istri yang menikah dengan suami yang tidak memiliki tekanan darah tinggi, istri yang memiliki suami dengan tekanan darah tinggi mempunyai kemungkinan 9 persen lebih besar untuk memiliki tekanan darah tinggi.

Hubungan serupa juga terlihat pada suami yang mempunyai istri dan tekanan darah tinggi, menurut temuan yang diterbitkan dalam Journal of American Heart Association.

BACA JUGA:  6 Zodiak yang Sering Curiga pada Pasangannya, Bergulat pada Keraguan

Para ahli mengatakan temuan ini menyoroti manfaat potensial dari penggunaan pendekatan berbasis pasangan untuk diagnosis dan manajemen tekanan darah tinggi.

Misalnya, skrining berbasis pasangan, pelatihan keterampilan atau partisipasi bersama dalam program, dibandingkan mengobati orang secara individual.

BACA JUGA:  3 Alasan Pasangan Sulit Minta Maaf dalam Hubungan Asmara

Bethany Barone Gibbs, profesor di School of Public Health di West Virginia University, mengatakan jika pasangan menderita hipertensi, kemungkinan besar kamu juga menderita hipertensi.

Mengikuti ide ini, melakukan perubahan gaya hidup, seperti menjadi lebih aktif, mengurangi stres atau mengonsumsi makanan yang lebih sehat, semuanya dapat menurunkan tekanan darah.

BACA JUGA:  4 Tanda Hubungan yang Harus Kamu dan Pasangan Ketahui

"Namun, perubahan ini mungkin sulit dicapai dan, yang lebih penting, bertahan jika pasangan tidak melakukan perubahan bersamamu," ujarnya. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya