Anies Sebut Liang Kubur Menjadi Tanda Bahaya, Waspada!

05 Juli 2021 06:50

GenPI.co - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan bahwa angka pemakaman di Jakarta meningkat signifikan seminggu terakhir.

Menurutnya, di mana angka pemakaman dengan protokol covid-19 mencapai rekor yakni 392 pemakaman.

Untuk itu, dirinya minta masyarakat tetap di rumah dan menerapkan protokol kesehatan.

BACA JUGA:  Ferdinand Peringatkan Keras Amien Rais, Isinya Jleb

Selain itu, Anies berpesan agar warga Jakarta mendatangi sentra-sentra vaksinasi agar kondisi pandemi cepat terkendali.

"Menambah liang kubur ini adalah sebuah tanda bahaya bagi semua bahwa jumlah kematian di Jakarta meningkat amat tinggi," ucapnya dalam keterangan GenPI.co peroleh, Minggu (4/7).

BACA JUGA:  Setelah Jokowi, Kini Megawati Dituding Lip Service

Anies menjelaskan, korban covid-19 yang meninggal merupakan orang-orang yang dua minggu sebelumnya masih sehat.

"mereka orang tua, ayah, ibu, kakak, adik kita," jelasnya

BACA JUGA:  Anies Baswedan Ambil Langkah Ekstrem: Kami Ingin Anda Selamat!

Pihaknya menyadari bahwa ini masa yang sulit yang sedang hadapi dua sampai empat minggu ke depan.

Pria berkacamata itu menjelaskan, ada satu hal penting, ingin cepat selesai atau lama? Kalau ingin cepat, semua bertahan di rumah demi keselamatan.

"Kami tak ingin dikuburkan lebih banyak orang lagi. Kami ingin yang di rumah sakit pulang ke rumah, dan yang tak terpapar tidak terpapar.

Oleh karena itu, masyarakat harus jauhi kerumunan, kurangi mobilitas, dan tinggal di rumah serta segera lakukan vaksinasi.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cahaya Reporter: Andri Bagus Syaeful

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co