GenPI.co - Calon Wakil Presiden nomor 02, Sandiaga Uno mengatakan dirinya tak mengikuti aksi demo apa pun yang dilakukan oleh pendukungnya. Sandi merasa perlu berbicara lantaran ada seruan aksiJumat (24/5). Dia dan Prabowo Subianto sepakat menempuh jalur konstitusional untuk menggugat hasil penghitungan suara Pilpres 2019. "Kami tempuh jalur konstitusional dan gerakan kami yang nonviolence, gerakan damai, dan itu merupakan harga mati," kata Sandi, Kamis (23/5), seperti dikutip dari CNN.
Baca juga :
Aksi 22 Mei Sudah Diramal Nostradamus?
Lupakan Situng, Ini Perbandingan Jokowi vs Prabowo di Medsos
Sandiaga Uno Potong Rambut di Tempat Langganan Jokowi
Rencananya, gugatan Prabowo-Sandi akan didaftarkan besok setelah salat Jumat, atau sekitar pukul 14.00 WIB bertepatan pula dengan rencana aksi Jumat yang diedarkan via pesan berantai. Sandiaga Uno mengaku sudah menyerukan hal ini pada pendukungnya dan meminta agar mereka menjaga keutuhan bangsa. Jalur konstitusional menjadi langkah yang tepat untuk menggugat hasil Pilpres 2019. "saya fokus untuk memastikan langkah hukum berkaitan dengan persiapan memasukkan gugatan ke MK," kata Sandi.
Tonton lagi :
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News