Kacau, Donald Trump Sebut Meghan Markle Menjijikkan

04 Juni 2019 05:31

GenPI.co - Sebelum memulai kunjungan kenegaraan ke Inggris pekan ini, Presiden Amerika Serikat Donald Trump telah dua kali merendahkan dua tokoh Inggris dalam dua kesempatan berbeda. Pertama, Meghan Markle, istri Pangeran Harry. Trump menyebut Meghan dengan kata ‘Nasty’ yang bisa berarti menjijikkan. Lalu dia membantahnya padahal terdapat rekaman atas komentar pedas tersebut. Duchess of Sussex yang merupakan mantan artis Hollywood adalah pendukung Hilary Clinton pada pemilu AS tahun 2016.

Belum lagi masalah itu menjadi dingin, Trump kembali memicu konflik dengan tokoh populer lain di Inggris. Walikota London Sadiq Khan, yang mengkritik dukungan trump atas supremasi kulit putih dan nasionalis sayap kanan jauh dibalas dengan perkataan ‘loser’ dan ‘konyol’. Sadiq Khan melalui akun Twitter-nya menulis "Dari memutar mundur hak reproduksi wanita sampai mempertahankan supremasi kulit putih dan nasionalis sayap kanan jauh – tindakan presiden Trump melayang dari wajah ideal saat Amerika didirikan. Sebagai sekutu terdekat Amerika Serikat, kita memiliki kewajiban untuk menyampaikannya," tulis Khan. 

Baca juga :

Produk AS Dibatasi, Donald Trump Mulai Gerah dengan India 

Tegang, Donald Trump Larang China Memasarkan Produknya di AS 

Usulan Trump Soal Padamkan Api Notre Dame Dinilai Bahaya, Kenapa? 

Twit itu lalu dibalas oleh Trump. "Sadiq Khan yang yang kerjanya sebagai walikota London sangat memalukan... Dia adalah pecundang yang seharusnya fokus pada masalah kriminal di London." cuit Trump. 

Sikap trump itu memicu balasan dari warga Inggris yang membalas kepada Trump melalui Twitternya. 

Akun TechnicallyRon menulis "sebagai orang yang menyebut orang lain sebagai mudah ngambek, kamu [trump] banyak menghabiskan waktumu untuk ngetwit sambil marah-marah kepada orang-orang yang menganggapmu bodoh. Dan juga tidak ada orang disini [Inggris] yang menyukaimu.”

Tom Blenkinsop menulis, “Kamu adalah tamu di negara saya dan di ibu kotanya. Bersikaplah yang baik dan tutup mulutmu.”

Sementara Stu Cameron hendak mengingatkan sesuatu “Ingat saja, presiden Obama diundang dengan hangat untuk menginap di istana Buckingham selama kunjungan kenegaraannya kesini – kamu tidak. Seharusnya kamu paham.”

Selama tiga minggu terakhir ini Donald Trump telah meningkatkan perang dagangnya dengan China dan meluaskan skala perang dagangnya dengan membuka front kepada sekutunya sendiri, Meksiko dan India. Warga Amerika Serikat pun dilaporkan banyak memiliki keluhan tentang Donald Trump. Mereka ngeri kebijakan Trump akan membuat AS menjadi musuh dunia. Jika melihat caranya menghina Meghan Markle, bisa dipastikan banyak negara undur diri menjadi sekutu AS.


Tonton lagi :

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co