Permintaan Jokowi soal PCR Bikin Saleh Happy, Tapi Masih Kurang

27 Oktober 2021 11:50

GenPI.co - Permintaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar biaya tes PCR diturunkan dan masa berlakunya diperpanjang menjadi 3 x 24 jam mendapat apreasi dari banyak pihak.

Salah satunya adalah Anggota Komisi IX DPR RI Saleh Partaonan Daulay.

Dia mengatakan permintaan presiden itu menandakan bahwa Jokowi mendengarkan kehuhan rakyat.

BACA JUGA:  Strategi Mafia Tes PCR Pesawat Terungkap, Ternyata Bikin Miris

"Dalam konteks ini, presiden kelihatannya tidak mau membebani masyarakat di masa pandemi saat ini," kata Saleh, Selasa (26/10).

Namun demikian, Saleh menganggap biaya PCR  yang kini menjadi Rp 300 ribu itu masih memberatkan mereka yang menggunakan transportasi udara.

BACA JUGA:  Suara Lantang Anggota Komisi IX DPR RI Soal Tes PCR

Sebab menurutnya, tak semua penumpang pesawat itu memiliki dana yang cukup.

Politikus PAN itu menganggap masih banyak masyarakat yang merasa berat untuk membayar biaya PCR tersebut.

BACA JUGA:  Mafia Tes PCR Pesawat Sudah Untung Besar, Kondisi Rakyat Miris

"Orang-orang tetap masih harus merogoh kocek lebih dalam untuk membayar tes PCR-nya," ucap Saleh.

Karenanya, legislator dari  Dapil II Sumut itu meminta agar Presiden Jokowi mencabut kebijakan tes PCR untuk penumpang pesawat.

Saleh meyakini bahwa langkah ini akan membawa sejumlah manfaat.

Selain tidak lagi memberatkan penumpang, pencabutan itu juga ajan meningkatkan pengguna maskapai penerbangan yang sempat terpuruk.

Jika PCR memang menjadi keharusan, Saleh meminta pemerintah untuk menanggung biayanya sehingga tidak memberatkan siapa pun.

Namun terkait hl tersebut, dia meminta pemerintah menghitung secara cermat.

“Perlu perhitungan yang cermat sehingga tidak membebani anggaran pemerintah," ujarnya.

Atau,lanjut Saleh, tes PCR bisa digantikan dengan antigen yang lebih murah.(JPNN/GenPI)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co