GenPI.co - Merayakan ulang tahun yang ke-11, Gojek memperkenalkan inovasi terbaru di tiga layanan utamanya, mulai dari transportasi, pesan-antar makanan, dan logistik.
Melalui inovasi ini, diharapkan peningkatan pelayanan bisa semakin membantu masyarakat untuk beraktivitas lebih produktif.
Berdasarkan riset dari Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia (LD FEB UI) mengeluarkan hasil, bahwa kontribusi ekonomi ekosistem digital Gojek juga GoTo Financial menunjukan anggka 1,6% dari PDB Indonesia atau sekitar Rp 249 triliun pada 2021.
Meningkatnya kontribusi menjadi menjadi 60 persen tersebut, menunjukan bahwa banyak dari masyarakat loyal menggunakan Gojek, bahkan sekalipun tidak memiliki promo.
Beberapa layanan yang segera aktif yakni, GoFood PLUS dengan harga pengiriman super murah, Transportasi Gojek menggunakan kerndaraan listrik, hingga Layanan logistik pengembangan GoSend API (integration application interface).
Co-Founder dan CEO Gojek Kevin Aluwi mengungkapkan, bahwa selama 11 tahun Gojek selalu berusaha memberikan layanan terbaik untuk masyarakat dengan menghadirkan hal-hal baru yang diharapkan bisa membantu.
"Gojek lahir 11 tahun lalu, inovasi sudah menjadi bagian dari DNA kami. Kami terus hadirkan inovasi dan teknologi terbaru guna menjawab berbagai tantangan dan kebutuhan masyarakat," tuturnya secara virtual, Rabu (27/10).
Dia menjelaskan, di masa pandemi Gojek semakin meningkatkan pelayanannya dengan menghadirkan solusi untuk membantu masyarakat beradaptasi. Inovasi pada ketiga layanan utama yang kami perkenalkan hari ini pun tidak terlepas dari nilai-nilai itu.
"Kami percaya melalui inovasi, kami bisa terus mempermudah keseharian hidup masyarakat termasuk mendukung jutaan mitra driver dan mitra usaha kami, khususnya pelaku UMKM," lanjutnya.
Kevin Aluwi berharap, dengan adanya inovasi yang fresh selalu bisa membantu masyarakat dari segala aspek secara cepat dan aman, bahkan di masa sulit sekalipun. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News