GenPI.co - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Inggris Boris Johnson.
Pertemuan tersebut membahas Konferensi Internasional tentang Perubahan Iklim (Conference of the Parties/COP26), Konferensi Tingkat Tinggi G20, penanganan deforestasi, serta kerja sama energi baru dan terbarukan.
Dalam pertemuan yang digelar di Kantor Perdana Menteri Inggris, London, Kamis (28/10) siang waktu setempat itu, Menko Luhut Pandjaitan didampingi Dubes RI untuk Inggris Desra Percaya.
"Banyak kerja sama yang bisa diimplementasikan segera dan diumumkan nanti pada saat kunjungan PM Boris Johnson ke Indonesia dalam rangka KTT G-20 di Bali," kata Menko Luhut dalam keterangan resmi di Jakarta, Jumat (29/10), dilansir Antara.
Luhut menyampaikan usulan pembentukan Dialog Tingkat Tinggi antara RI-Inggris serta gugus tugas untuk percepatan implementasi kerja sama RI-Inggris di berbagai bidang.
Dalam pertemuan ini, Boris Johnson menyatakan persetujuan dan dukungan terhadap mekanisme ini, dan secara khusus menyebutkan beberapa area kerja sama seperti teknologi hijau dan energi baru terbarukan.
Boris Johnson juga memuji penanganan deforestasi di Indonesia.
"Indonesia telah melakukan pekerjaan yang luar biasa dalam penanganan deforestasi," beber Boris Johnson.
Seperti diketahui, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Perdana Menteri Boris Johnson dijadwalkan melakukan pertemuan bilateral resmi di COP26.
Selain bertemu Boris Johnson, Luhut juga menggelar pertemuan makan malam dengan mantan Perdana Menteri (PM) Inggris Tony Blair.
Dalam acara tersebut membahas Konferensi Internasional tentang COP26 hingga ibu kota baru, dilansir Antara.
Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia Anindya Bakrie menambahkan, pertemuan dengan Tony Blair juga membahas soal ibu kota baru Indonesia.
Tony sendiri bersama CEO SoftBank Masayoshi Son dan Putra Mahkota Uni Emirate Arab Syekh Mohammed bin Zayed Al Nahyan ditunjuk Presiden Joko Widodo sebagai dewan pengarah proyek pembangunan ibu kota baru Indonesia. (*/ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News