Ketua MUI Punya Nyali, KASAD Dudung Bisa Panas

06 Desember 2021 07:45

GenPI.co - Ketua MUI Cholil Nafis cukup punya nyali. Ada sentilan yang menohok ke KASAD Jenderal Dudung Abdurachman. Dudung diprediksi bisa panas.

Komentar pernyataan Jenderal Dudung mengenai jangan terlalu dalam pelajari agama, akhirnya berbuntut panjang.

Maksudnya dianggap janggal dan tidak masuk akal. 

BACA JUGA:  Anak Buahnya Sibuk Sendiri, Jenderal Andika Perkasa Marah Besar

Menyoal pernyataan Dudung tersebut, Kadispenad Brigjen TNI Tatang di Kantor Dispenad Jakarta memberikan penjelasan.

Menurutnya, dampak dari terlalu dalam mempelajari agama tanpa bimbingan guru atau ustaz yang ahli di bidangnya lama-lama bisa terjadi penyimpangan.

BACA JUGA:  Jenderal Dudung Blak-blakan Soal Perang, Deddy Corbuzier Terkejut

“Itulah maksud yang disampaikan Kasad pada video yang ditayangkan di akun Youtube Dispenad pada saat memberikan kultum usai sholat subuh bersama prajurit Kodam XVIII/Cenderawasih," tuturnya.

Dia mengungkapkan bahwa ketika Dudung berbicara mengenai hal tersebut, dia juga hadir dalam kegiatan di sana.

BACA JUGA:  Suara Keras Jenderal Dudung: Jangan Terlalu Dalam Pelajari Agama

Disampaikan bahwa saat ini banyak orang yang mendalami agama tanpa didampingi oleh guru yang ahli.

Akhirnya mereka menjadi mudah terpedaya dengan oknum yang seenaknya menafsirkan agama, tidak sesuai dengan apa yang diajarkan Rasulullah.

"Dengan belajar agama sendiri, apalagi secara mendalam tanpa guru, cenderung akan mudah terpengaruh," katanya, dikutip dari TNI AD.

"Pada akhirnya justru akan dapat menimbulkan penyimpangan-penyimpangan," sambungnya.

Sebagai contoh ada perkataan di hadis ini diikuti, dan ada lagi hadis yang lain diikuti juga.

Kadispenda mengatakan, sebab itu jangan terlalu mempelajari agama terlalu dalam apabila tidak didampingi guru yang ahli.

"Berbeda apabila ada yang mengarahkan dan membimbing dengan benar dan ahli,” pungkasnya.

Tapi Cholil Nafis tetap bereaksi. Dia menyarankan Jenderal Dudung agar jadi dai.

Bahkan Ketua MUI itu menawarkan standarisasi ke Jenderal Dudung menjadi dai MUI jika mau berganti profesi sebagai penceramah.

"Apa maksudnya jangan terlalu dalam mempelajari agama? Saya menawarkan standarisasi dai MUI kalau mau berganti profesi sebagai penceramah agama hehehe," tulis Cholil Nafis, dilansir dari Twitter @cholilnafis, Senin, 6 Desember 2021.

Dia pun menyarankan pada Jenderal Dudung agar lebih baik berfokus pada tugas pokoknya saja sebagai seorang TNI yakni menjaga pertahanan negara.

"Baiknya fokus pada tugas pokoknya aja, yaitu pertahanan negara dan menumpas perusuh dan pembangkang NKRI," katanya. (*)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Agus Purwanto

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co