GenPI.co - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) mengambil langkah cepat untuk mengantisipasi ancaman Covid-19 varian Omicron selama libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022.
Wakil Gubernur Kepulauan Babel Abdul Fatah menjelaskan bahwa langkah tersebut adalah membentuk satuan tugas khusus atau satgasus Covid-19 varian Omicron.
"Saya minta satgasus ini lebih meningkatkan pemantauan kondisi serta saling berkoordinasi dengan pemerintah dan stakeholders, terlebih dalam mengantisipasi varian baru serta prediksi gelombang tiga," kata Abdul Fatah di Pangkalpinang, Selasa (7/12).
Pembentukan satgas khusus ini dilakukan terkait Covid-19 varian Omicron yang sudah menyebar ke 39 negara di antaranya negara tetangga yakni Malaysia dan Singapura.
"Mudah mudahan kita tetap terjaga, bersama kita dukung kebijakan-kebijakan pengetatan, utamanya menghadapi libur Natal dan tahun baru ini," ujarnya.
Sementara itu, Ketua Satgas Covid-19 sekaligus Ketua Satgassus Isoter Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa mengatakan varian baru Omicron sudah menyebar ke 39 negara di antaranya Malaysia yang sudah mengkonfirmasi ada 1 kasus, Singapura 2 kasus, dan di India juga 2 kasus.
Untuk mengantisipasi gelombang tiga, lokasi-lokasi yang sebelumnya ditetapkan sebagai isoter sejauh ini masih terus diaktifkan.
Mikron menjelaskan bahwa saat ini ada 96 lokasi isoter dengan ketersediaan 1.059 tempat tidur.
Dari keseluruhan isoter tersebut, hanya digunakan satu tempat tidur untuk kasus terkonfirmasi di Bangka Barat.
Sementara itu, isoter BLK dan Asrama Haji Babel memang sudah ditutup seiring kasus di Babel yang semakin melandai.
“Jadi dari ketersediaan isoter saat ini aman terkendali,” kata Mikron. (Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News