Ya Ampun, Kali di Perumahan Tangerang Diduga Tercemar Limbah

17 Desember 2021 00:40

GenPI.co - Ya ampun, kali di kawasan perumahan Tangerang kabarnya diduga tercemar oleh limbah industri.

Diketahui, aliran kali tersebut berada di kawasan Perumahan Bukit Tiara, Desa Pasir Jaya, Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang, Banten.

Kabarnya kali di kawasan tersebut telah tercemar limbah industri sejak bertahun-tahun lalu, namun hingga kini pencemaran itu belum kunjung teratasi.

BACA JUGA:  Kurangi Limbah Tekstil, MODENA Ajak Daur Ulang Pakaian Bekas

Hal itu didukung oleh pernyataan warga setempat yang mengungkapkan bila terjadinya kasus pencemaran air kali tersebut sudah lama terjadi.

Padahal, warga mengaku bahwa pencemaran air di kali tersebut sudah pernah dilaporkan ke pihak dinas terkait.

BACA JUGA:  Pabrik Farmasi Pembuang Limbah Paracetamol di Teluk Jakarta

"Dulu sudah kita laporkan juga terkait pencemaran ini, dan kita juga sudah coba menelusuri ke hulu kali tapi tidak ketemu sumbernya dari mana," ujar sejumlah warga yang minta tidak disebutkan jati dirinya.

Akibat pencemaran tersebut selain menimbulkan polusi bau, juga mengakibatkan pencemaran terhadap tanaman padi milik warga sekitar. Dimana aliran kali masih dimanfaatkan untuk mengairi lahan pertanian setempat.

BACA JUGA:  Minyak Hitam Diduga Limbah, Cemari Pantai di Bintan

"Kadang-kadang ada bau dan kadang-kadang tidak, hanya dari warnanya saja berubah. Tetapi kondisi seperti itu juga masih digunakan untuk aliran sawah," ujarnya.

Lebih lanjut dia menduga, bahwa pencemaran aliran kali ini tidak dialami warga Perumahan Bukit Tiara, Desa Pasir Jaya saja.

Karena aliran kali tersebut juga melewati beberapa desa yang ada di Kecamatan Cikupa, Kabupaten Tangerang.

Dia pun berharap kepada pemerintah setempat khususnya Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Tangerang agar segera mencari solusi dan menyelesaikan kasus pencemaran limbah industri itu.

"Saya berharap, pemerintah segera bisa menyelesaikan pencemaran aliran kali ini, karena ini sudah merugikan masyarakat," kata dia.(Antara)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Cosmas Bayu

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co