GenPI.co - Selebritas Deddy Corbuzier menghapus salah satu konten di program siniarnya (podcast) yang mengundang pasangan LGBT.
Konten tersebut menimbulkan protes keras dari publik lantaran mempromosikan LGBT.
Pakar komunikasi dari Universitas Pelita Harapan (UPH) Emrus Sihombing mendorong pemerintah menyusun aturan kode etik yang akan mengatur konten podcast.
"Sehingga pesan-pesan yang disampaikan acara itu bermanfaat bagi masyarakat, penonton, bangsa dan negara," ujar Emrus kepada GenPI.co, Rabu (11/5).
Dia meminta segala pesan komunikasi, salah satunya podcast diatur dengan etika dan regulasi.
Dia juga menyarankan kepada kementerian komunikasi dan informatika untuk mengumpulkan podcaster.
"Karena tidak terlalu berbeda dengan etika jurnalistik, podcast juga berbasis fakta, data, dan bukti," katanya.
Terlebih, etika untuk sebuah podcast sendiri belum dirumuskan.
Oleh karena itu, dia menyarankan adanya kesadaran para podcaster karena konten yang dihasilkan menjadi konsumsi masyarakat.
"Saya kira yang sudah dikatakan perlu dipikirkan," ucapnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News