GenPI.co - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas (Gus Yaqut) bertemu dengan Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi Tawfiq F Al-Rabiah untuk membahas kesiapan penyelenggaraan ibadah haji 1443 Hijriah/2022 Masehi.
Pertemuan tersebut berlangsung di Kantor Kementerian Haji dan Umrah, Jeddah, Arab Saudi, Jumat (20/5/2022).
Gus Yaqut dalam pertemuan tersebut didampingi Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Hilman Latief, Staf Khusus Menag Abdul Rahman dan Abdul Qadir, Direktur Layanan Haji Luar Negeri Subhan Cholid, dan Konsul Haji KJRI Jeddah Nasrullah Jasam.
Gus Yaqut dalam pertemuan tersebut menyampaikan kepada Menteri Tawfiq, bahwa kehadirannya di Jeddah atas arahan dari Presiden RI Joko Widodo untuk memastikan kesiapan dan kualitas layanan yang diberikan kepada jemaah haji Indonesia.
"Pemerintah Indonesia akan mengikuti peraturan Pemerintah Arab Saudi, termasuk terkait protokol kesehatan. Kami yakin semua itu diterapkan demi memberikan kenyamanan, termasuk bagi jemaah haji Indonesia," kata Menag Yaqut dalam keterangan tertulisnya, Jumat (20/5).
Merespons hal itu, Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi menegaskan komitmennya untuk meningkatkan layanan kepada seluruh jemaah haji, termasuk Indonesia.
Dengan kuota mencapai 100.051 orang, Indonesia adalah negara yang memberangkatkan jemaah haji paling banyak di dunia.
"Indonesia mendapat tempat istimewa di warga dan Pemerintah Arab Saudi," katanya.
Sebagai informasi, Menag Yaqut tiba di Arab Saudi pada 18 Mei 2022. Menag sebelumnya meninjau dan mengecek kualitas layanan yang akan diberikan kepada jemaah haji Indonesia selama berada di Mekah.
Layanan itu mencakup akomodasi, katering, dan transportasi.
Sementara itu, kloter pertama jemaah haji Indonesia akan diterbangkan pada 4 Juni 2022.(Ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News