GenPI.co - Komunitas Perempuan Berkebaya Indonesia beberapa waktu lalu meriahkan suasana Car Free Daya (CFD) di Jalan Sudirman, Jakarta.
Mereka begitu semangat memakai kebaya berjalan dari kantor Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, dan Riset Teknologi hingga Bundaran Hotel Indonesia.
Para Perempuan ini mendorong UNESCO menobatkan kebaya sebagai warisan tak benda budaya Indonesia.
"Saat ini kami sedang berupaya memperjuangkan penetapan Hari Berkebaya Nasional," ujar Ketua Perempuan Berkebaya Indonesia Rahmi Hidayati kepada GenPI.co, Minggu (26/6).
Acara di CFD itu, lanjut Rahmi adalah salah satu langkah awal untuk mendorong UNESCO menobatkan kebaya sebagai warisan tak benda budaya Indonesia.
"Kami butuh dukungan masyarakat Indonesia," ucapnya.
Rahmi melanjutkan, pihaknya akan membuat acara berbeda dengan tajuk kebaya.
"Kita perlu mengadakan berbagai kegiatan untuk menggaungkan keberadaan kebaya ke dunia dan membangun kecintaan pada busana peninggalan nenek moyang kita," jelasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News