GenPI.co - Puluhan massa dari solidaritas Hikma Sanggala menggelar unjuk rasa di depan kantor Komnas HAM, Jakarta, Jumat (6/9/2019). Mereka menuntut atas dikeluarkannya Hikma sebagai Mahasiswa IAIN Kendari karena diduga terlibat oranisasi terlarang terlarang.
Massa yang terdiri dari elemen Aliansi Pemuda Muslim Indonesia (APMI) dan Pelita Umat ini mempertanyakan atas dikeluarkannya secara sepihak oleh Kampus IAIN Kendari, Sulawesi Tenggara.
Dalam orasinya mereka mengecam atas keputusan Kampus IAIN Kendari yang mengeluarkan Hikma Sanggala karena diduga terlibat organisasi terlarang. Selain itu massa menilai Rektor IAIN telah melanggar hak asasi manusia yang tidak membebaskan mahasiswa bersuara.
BACA JUGA: Mahasiswa IAIN Dipecat dari Kampus, Dituding Ikut Paham Radikal
Kasus ini bermula, seorang mahasiwa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kendari, Hikma Sanggala dikeluarkan oleh pihak kampus dengan tuduhan yang tidak jelas. Diduga Hikma dikeluarkan karena dituding berafiliasi dengan aliran sesat dan berpaham radikalisme.
Setelah menyampaikan tuntutannya di depan kantor Komnas HAM, massa bergerak ke kantor Ombudsan Jakarta.
Jangan lewatkan video populer ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News