Pengamat Politik Puji Presiden Jokowi Setinggi Langit, Kinerjanya Bikin Bangga

GenPI.co - Kinerja Presiden Joko Widodo dianggap berhasil membuat puas publik terutama karena sukses membangun infrastruktur.

Hal itu disampaikan pengamat politik Adi Prayitno di Jakarta, Jumat (23/9/2022).

"Pembangunan infrastruktur menempati ranking pertama kepuasan publik kepada Jokowi," ungkap Adi Prayitno.

BACA JUGA:  Aliansi Buruh Long March dari Puncak Bogor ke Patung Kuda, Presiden Jokowi Disebut

Oleh karena itu, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) yang sebelumnya menyindir kinerja Jokowi dalam membangun infrastruktur merupakan sebuah kesalahan atau tindakan "blunder".

"Jadi, AHY (Ketua Umum DPP Partai Demokrat) salah isu kalau serang Jokowi di bidang infrastruktur," kata Adi.

BACA JUGA:  FKHN Gelar Demonstrasi di Monas, Ada 4 Tuntutan untuk Presiden Jokowi

Adi meyakini AHY sengaja menyerang Jokowi dengan mengeklaim 70 persen hingga 80 persen proyek infrastruktur sudah dibangun di era SBY.

Padahal sudah rahasia umum Pemerintahan Jokowi sangat masif membangun infrastruktur.

"Dua periode Jokowi, pembangunan jalan tol sepanjang 1.540,1 kilometer di seluruh Indonesia dapat diselesaikan dalam kurun waktu tujuh tahun. Pembangunan pada masa SBY sepanjang 189,2 KM jalan tol baru rampung setelah 10 tahun," tegas dia.

Tidak hanya jalan tol, lanjut Adi, Presiden Jokowi juga membangun 29 bandara.

BACA JUGA:  Jokowi Sukses Jalani Misi Perdamaian Dunia, Kata Pengamat

Sebaliknya Pemerintahan Presiden Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selama 10 tahun menjabat hanya bisa membangun 24 bandara.

Kemudian, di era Jokowi, sebanyak 12 bendungan selesai dibangun dalam kurun waktu tujuh tahun pemerintahan, sedangkan 27 bendungan ditargetkan selesai pada 2024.

Pada masa SBY, hanya mampu membangun 14 bendungan.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyindir kinerja Pemerintahan Jokowi dalam membangun infrastruktur, dalam Rapimnas Partai Demokrat beberapa waktu lalu.

AHY ketika itu menilai kebanyakan infrastruktur telah dibangun terlebih dahulu oleh Pemerintahan Presiden Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Sementara, Pemerintahan Jokowi dikatakan tinggal meresmikan atau seremoni gunting pita.(Ant)