GenPI.co - Orang yang sedang menjalani program diet, pasti memilih menghindari kulit ayam sebagai teman makan. Mereka menganggap, mengonsumsi kulit ayam bisa membuat berat badan menjadi naik secara drastis dan menggagalkan program dietnya.
Pilihan dada ayam tanpa kulit memang sehat, namun jika memakannya tanpa kulit serasa ada yang kurang nikmatnya. Selain itu, proses memasak yang tidak benar akan membuat daging ayam kering dan tidak enak.
Seperti yang sudah dirangkum GenPi.co dari berbagai sumber, ternyata saat sedang menjalani program diet, kamu tidak perlu menghindari kulit ayam.
Faktanya perbedaan ayam tanpa kulit dengan ayam yang berkulit hanya sebesar 50 kalori.
Selain itu, memasak ayam dengan kulit membantu menjaga daging dari serapan minyak, asalkan dimasak pada suhu 350 derajat.
Ini disebabkan karena panas menarik kelembapan dari dalam daging ke kulit, di mana ia membentuk lapisan kerak.
Kerak ini membuat minyak tak merembes ke dalam kulit dan daging ayam.
BACA JUGA : Mengerikan Banget Mitos Seputar Cecak, Apa Saja?
Mengonsumsi kulit ayam bisa saja membuatmu gemuk, jika dikonsumsi secara berlebihan.
Sebaiknya mengonsumsi kulit ayam secukupnya saja, supaya tidak membuat badanmu gemuk.
BACA JUGA : Mitos Absurd Seputar Tanggal 29 Februari
Namun, kamu harus mengurangi mengonsumsi olahan ayam dengan tepung. Karena akan mengurangi respon insulin yang sama dengan semua makanan yang mengandung tepung.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News