Hati-hati, Bayi Tidur Pakai Bantal Bisa Mati Lemas

GenPI.co - Di Indonesia memang berbagai mitos masih terus dipertahankan. Baik, soal kehamilan, membesar anak, percintaan dan lainnya.

Konon kalau mitos dilanggar ada berdampak tidak baik. Padalah belum ada bukti konkrit yang membenarkan mitos tersebut.

BACA JUGA: Luar Biasa, 3 Zodiak Ini Penuh Keberuntungan di Bulan Mei

Seperti mitos bahwa bayi harus menggunakan bantal saat tidur. Tentunya untuk berikan kesan nyaman kepadanya.

Padahal, sesuai faktanya bayi yang memiliki usia di bawah dua tahun tidak memerlukan bantal untuk tidur. Sebab, bantal bisa membahayakan keselamatan sang buah hati.

Alasannya karena, bantal yang bentuknya U akan menyulitkan bayi memutarkan kepalanya ke salah satu sisi. Efeknya akan menimbulkan muntah dan gumoh serta dapat membuat bayi tersendak.

Jika bantal terlalu empuk dan juga besar akan berdampak bayi bisa mati lemas. Lantaran belum bisa menggerakkan anggota tubuh dengan sempurna.

Sudah ada penelitian yang dilakukan oleh CDC (Centers of Disease Control and Prevention) bantal dapat sebabkan SIDS atau sindrom yang dapat membuat kematian dadakan pada bayi.

BACA JUGA: Sosok Yan Vellia, Istri Didi Kempot yang Jauh Dari Sorotan Media

Oleh sebab itu, bayi sangat dianjurkan tidur tidak mengggunakan bantal, guling dan selimut. Hanya memerlukan kasur yang rata saja.(*)