Waspada Sampah Medis, Masker Sekali Pakai Jadi Sorotan

23 Juli 2020 22:30

GenPI.co - Produksi sampah Kota Bandung turun hingga 18 persen atau sekitar 1.350 ton per hari selama pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Direktur Umum PD Kebersihan Kota Bandung, Gun Gun Saptari mengatakan, pengurangan sampah berasal dari sampah komersial karena banyak hotel, tempat wisata, dan restoran yang tutup.

BACA JUGASelain Tekan Penyebaran Covid-19, PSBB Juga Kurangi Volume Sampah

Namun, pada masa adaptasi kebiasaan baru (AKB), produksi sampah kembali naik. 

"Saat pandemi ini pengelolaan sampah berlangsung dengan normal. Petugas kebersihan tidak ada yang work from home," katanya di Bandung, Kamis (23/7/2020).

Semua petugas kebersihan terjun ke lapangan karena apabila tidak bekerja dalam sehari saja sampah menumpuk.

Selama pandemi ini, yang harus diwaspadai oleh masyarakat ialah sampah medis seperti masker.

"Karena kadang maskernya dibuang dalam keadaan utuh sehingga dikhawatirkan dipakai (lagi). Seharusnya masker medis itu sebelum di buang disobek dulu,” katanya.

Untuk sampah medis, lanjutnya, dikelola oleh rumah sakit masing-masing. "Tidak dikelola oleh PD Kebersihan," ucapnya. 

BACA JUGAJabar dan Inggris Kembangkan Proyek Sampah Plastik Jadi Biodiesel

Ia merasa bersyukur karena partisipasi masyarakat terhadap kebersihan cukup tinggi. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co