Tak Lagi Sendiri, Mereka jadi Kembang Api Hidupku 

GenPI.co - Selamat malam Tahun Baru semuanya, ucapku sambil melihat langit kosong tanpa kemeriahan kembang api di tahun ini. 

Tentu sangat menyenangkan bisa bersama-sama orang yang dicintai merayakan malam pergantian tahun. 

BACA JUGA: Gara-Gara Katering Aku Selingkuh Dengan Kurir

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, kali ini aku tak sendiri lagi. 

Aku menyambut tahun yang baru bersama dengan orang-orang yang penuh cinta tapi tak bisa bersama.

Terus melayani dan memberikan yang terbaik, bahkan di momen yang terjadi satu kali dalam setahun, aku tidak mengenal kata libur. 

Setiap orang yang berjumpa denganku, pasti selalu mengharapkan kata terakhir dari ucapanku 'semoga kita tidak bertemu lagi.' 

Terkadang, aku ingin menjadi orang yang dibiarkan pergi jauh untuk sementara dari tempat ini. Sayang, hati ini terlalu berat melakukan hal itu, karena lebih banyak orang-orang yang membutuhkan aku. 

Sesekali aku membutuhkan penyemangat hidupku, yaiu dengan melakukan video call dengan ibuku. 

Cara ini sangat ampuh untuk membuat raga ini kembali bersemangat, agar semua orang ini dapat kembali ke rumahnya masing-masing, sama seperti yang ingin aku lakukan.

“Jaga kesehatan ya, nak,” ucap ibu setiap kami melakukan video call bersama. 

BACA JUGA: Oh..., Aku adalah Toxic Dalam Hidup Irfan

Nasihat ibu selalu aku dengarkan. Aku harus terus tetap sehat, untuk membuat orang lain juga kembali sehat. 

Langit malam tidak lagi dihiasi oleh kembang api yang menyala dan indah, pada pergantian tahun. Namun, untukku, menangani pasien covid-19 menjadi kembang api yang indah.

Terlebih untuk pasien yang selalu punya semangat hidup untuk lekas sembuh.

Kini semua orang seakan sudah kembali melakukan aktivitas seperti semula, bertemu, berbincang, berkumpul bersama-sama.

Sedangkan apa yang aku lakukan disini? Bersama dengan mereka yang aku tidak aku kenal. 

Aku hanya berharap, tingkat kesadaran masyarakat sangat tinggi akan wabah ini. Jangan biarkan aku terus berlama-lama “terpenjara” ditempat ini, hanya karena kesalahan orang lain. 

Aku juga ingin bersama orang yang kucintai menikmati malam malam pergantian tahun, walau ya aku disini memang tak sendiri.

Kesadaran kalian bagai bom waktu untukku. Izinkan aku juga merasakan bahagia dekatnya orang yang membuat hidup menjadi lebih hangat. 

Semoga tahun 2021 menjadi pemulihan bagi dunia ini, ucapku sambil kembali menggunakan APD lengkap berwarna putih. (*)