GenPI.co - Sony Indonesia resmi meluncurkan kamera Alpha 7C (model ILCE-7C) dan lensa zoom FE 28-60mm F4-5.6 (model SEL2860), memiliki lensa zoom terkecil dan ringan di dunia.
Kombinasi antara kamera Alpha 7C dengan lensa zoom FE 28-60mm F4-5.6, menghasilkan sistem kamera full-frame yang kecil dan dilengkapi dengan berbagai teknologi dan fitur terdepan yang melampaui ekspresi pencitraan full-frame.
BACA JUGA: Kupas Tuntas Sony Alpha 7S III yang Diklaim Punya Fitur Andalan
“Kamera terbaru Alpha 7C ini menggabungkan berbagai teknologi pencitraan terdepan, sangat nyaman digunakan dan merupakan perangkat yang cocok untuk seluruh pecinta fotografi dan videografi, mulai dari pemula, para kreator hingga profesional," kata Kazuteru Makiyama, President Director PT Sony Indonesia dalam diskusi virtual, Jumat, (6/11).
Kamera Alpha 7C akan segera hadir di Indonesia pada bulan Desember 2020 dengan harga Rp 26.999.000 untuk bodi ILCE-7C (hanya bodi) dan Rp 31.999.000 untuk ILCE-7CL (dengan lensa kit SEL2860).
Bisa melakukan pemesanan secara pre-order mulai 6-22 November 2020 di Sony Authorized Dealers dan toko offline.
BACA JUGA: Sony Rilis Headphone Nirkabel Terbaru dengan Harga Terjangkau
Dengan melakukan pre-order, konsumen bisa mendapatkan memory card SF-M 64T secara gratis dengan harga Rp 2.500.000.
Kamera ini memiliki performa full frame yang tajam dan fingkas dengan 24.2 megapixel.
Berukuran 124.0mm x 71.1mm x 59.7mm dan berat 509g, kamera Alpha 7C memiliki ukuran dan berat yang serupa dengan kamera APS-C, dengan hanya 1 persen lebih berat dari Alpha 6600.
Walaupun memiliki bodi yang ringkas, Alpha 7C punya fitur efek stabilitas 5-step yang mempermudah pengambilan gambar tanpa bantuan tripod.
Standar ISO makin luas hingga 51.200 dan dapat diperluas hingga ISO 50-204.800 untuk pengambilan gambar lingkungan dengan cahaya rendah dan minim gangguan.
Alpha 7C juga mendukung pemrosesan gambar 16-bit dan output 14-bit RAW untuk memberikanni gradasi alami.
Menggunakan fungsi AI-driven, fitur Alpha 7C Real-time Tracking mempertahankan fokus yang akurat secara otomatis saat tombol shutter setengah ditekan.
Ditambah lagi, “Tracking On + AF-ON” sekarang dapat dialihkan ke tombol khusus dan diaktifkan berbarengan saat menekan tombol AF-ON.
Selain itu, pengguna juga dapat menentukan subjek yang diinginkan hanya dengan menyentuhnya di monitor saat "Pelacakan Sentuh" telah diaktifkan melalui menu. Fitur ini tersedia untuk pengambilan gambar foto maupun film.
Fungsi AF pada Alpha 7C juga menghadirkan fitur Real-time Eye AF untuk subjek manusia dan hewan guna mencapai fokus yang cepat dan akurat.
Pada saat menggunakan fitur Pelacakan Real-time di saat "Prioritas Wajah atau Mata dalam AF" dalam keadaan aktif dengan subjek manusia, mata dan wajah subjek terdeteksi dan terkunci secara real-time dengan presisi pelacakan yang sangat akurat.
Kamera Alpha 7C juga menawarkan fitur pengambilan gambar secara terus menerus hingga 10fps dengan AF/AE (auto exposure) menggunakan unit shutter yang baru dikembangkan dan sistem proses penghalusan gambar.
Pembacaan full-pixel full-frame tanpa pixel binning memungkinkan kamera ini menangkap lebih dari dua kali jumlah data yang diperlukan untuk video 4K (QFHD: 3840 x 2160), yang kemudian diambil sampelnya untuk menghasilkan rekaman 4K berkualitas tinggi dengan detail dan kedalaman luar biasa.
Selain itu, Alpha 7C mendukung profil HDR (HLG) dan S-Log / S-Gamut, Gerakan Lambat & Cepat, perekaman full HD berkecepatan tinggi pada 120fps19 dan fitur video canggih lainnya.
Fitur bukaan samping vari-angle layar LCD, memudahkan pengguna untuk merekam swafoto, mengambil gambar dari atas kepala, permukaan tanah, dan angle lainnya sesuai kebutuhan pengguna.
Penyambung USB tipe-C® mendukung SuperSpeed USB 5Gbps (USB 3.2) yang juga disediakan, mempermudah pemindahan gambar secara cepat.
Pengaturan optimal dari 3 elemen lensa asferis yang secara efektif mampu menekan aberasi melalui jangkauan zoom dan menampilkan resolusi tinggi dari ujung ke ujung.
Jarak fokus minimum dari 0,99 kaki (0,3m) (sudut-lebar) hingga 1,48 kaki (0,45m) (telefoto) memberikan kemampuan close-up, sehingga menjadikannya sempurna untuk penggunaan sehari-hari atau vlogging menggunakan gimbal atau grip.
Flash HVL-F28RM didukung oleh dua baterai AA (LR6) alkaline atau NiMH. Sepasang baterai alkaline yang baru dapat memberikan daya hingga 110 flash secara terus menerus (1/1 flash manual dengan baterai alkaline)29. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News