Berawal di Klub Malam, Bulir Cintaku Tumbuh dan Bertaut

07 Maret 2022 22:50

GenPI.co - Namaku Arini, aku adalah seorang mahasiswi di sebuah kota metropolitan saat ini.

Ya, Jakarta adalah tempatku mencari ilmu. Aku sangat suka dengan kota ini karena gemerlap malamnya.

Sebab, selama ini aku tidak pernah pergi dari tempat asalku di pedesaan. Walaupu di sana masih asri, namun aku lebih suka keramaia di Jakarta.

BACA JUGA:  Besar dan Kokoh, Tongkat Milik Menantu Membuatku Berbinar-binar

Di kota ini aku mulai menggunakan gaya hidup baru. Aku sadar bahwa Jakarta bukanlah kota yang santai seperti di rumahku.

Aku pun melakukan banyak kegiatan kuliah dan bekerja part time di sebuah restoran milik seorang pengusaha muda, Mas Anton namanya.

BACA JUGA:  Bermain Cupang, Mertuaku Girang Bukan Main Sampai Basah

Dia sangat ramah dan baik kepada semua karyawannya termasuk kepadaku.

Aku juga bercerita kepadanya bahwa aku merupakan mahasiswa baru di kampus dan belum pernah nongkrong di Jakarta.

"Oh, kamu baru aja tinggal di Jakarta? Yasudah nanti ikut aku nongkrong ya," ujar Mas Anton.

"Tapi saya masih canggung Mas," ucapku.

"Enggak apa-apa, nanti aku ajak melihat gemerlap malam Jakarta," tututnya.

Setelah pekerjaanku selesai, Mas Anton langsung memanaskan mobilnya dan bersiap untuk mengajakku ke sebuah tempat.

Di dalam mobil, Mas Anton bercerita banyak hal. Mulai dari usahanya, hingga percintaan.

Aku suka sekali mendengarnya bercerita. Selain memiliki paras yang rupawan, Mas Anton juga memiliki suara serak-serak basah.

"Mas Anton suaranya keren ya, serak-serak basah gitu. Seksi deh," ujarku memujinya.

"Ohya? Terimakasih Rin. Kamu juga seksi kok," katanya.

"Seksi apanya Mas?" tanyaku kepada Mas Anton.

"Ya kamu seksi, kamu beneran baru aja kuliah? Kamu kelihatan dewasa buat aku,” katanya seakan tidak percaya.

"Beneran mas he he he, makasih juga pujiannya," ucapku

Beberapa lama setelah itu mobil Mas Anton berhenti. Ternyata kami tiba di sebuah klub.

Aku pun terpana melihat kerumunan orang di lantai dansa. Tidak hanya itu, gemerlap lampu pun menyilaukan mataku.

Di sana aku meminum berbagai macam minuman sampai akhirnya tumbang.

Mas Anton pun menjagaku hingga sampai di kost. Aku jadi suka padanya.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Hafid Arsyid Reporter: Panji

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co