GenPI.co - Harga emas berjangka turun tipis pada Jumat (25/3) waktu setempat. Meski turun, logam mulia ini masih berada di jalur kenaikan mingguan.
Dilansir dari Marketwatch, pelaku pasar masih mengamati perkembangan perang Rusia Ukraina dan sikap hawkish Federal Reserve terkait inflasi.
Harga emas untuk pengiriman April turun USD 9,60 atau 0,5 persen menjadi USD 1,952,60 per troy ounce di Comex.
Logam mulia tersebut masih mencatat kenaikan mingguan sebesar 1,2 persen.
Sementara itu, perak merosot 1,3 persen atau turun 33 sen menjadi USD 25,59 per ounce, dengan sepekan merosot 2 persen.
Pada Kamis (24/3) AS melarang setiap transaksi emas yang melibatkan Bank Sentral Federasi Rusia.
Rusia dilaporkan memiliki cadangan emas sekitar USD 132 miliar.
Presiden AS Joe Biden mengumumkan lebih banyak sanksi terhadap Rusia sebagai tanggapan atas invasi 24 Februari ke Ukraina.
Biden menyerukan agar Rusia dikeluarkan dari Kelompok 20 ekonomi terbesar atau G20.
Dia juga memperingatkan NATO akan merespons dengan berbagai tindakan jika militer Rusia menggunakan senjata kimia di Ukraina. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News