GenPI.co - Memasuki usia 50 tahun, biasanya orang telah mulai memiliki banyak keluhan kesehatan. Tapi tak ada kata terlambat untuk memulai hidup sehat. Kita bisa tetap sehat dan bugar pada 50an.
Menurut dr Andi Nina Malarangeng, SpOG, butuh usaha untuk menjaga agar tubuh tetap segar, sehat dan langsing. Bukan dengan melawan penuaan, melainkan memperlambat lajunya agar tidak terlalu tampak.
Dia mengingatkan untuk makan makanan yang berprotein tinggi. Selain itu, konsumsi vitamin dan mineral juga tetap mencukupi, serta perbanyak konsumsi air putih.
“Pada usia di atas 50 tahun, kita juga harus mengurangi konsumsi daging merah dan produk susu. Sebaliknya, perbanyak sayuran, buah, kacang-kacangan, ikan, biji- bijian, dan lemak tak jenuh.” ujar dr Andi dalam keterangan resminya.
Pasalnya, usia yang semakin bertambah membuat pembuluh darah semakin kaku dan keras. Hal ini membuat pembuluh darah lebih mudah tersumbat. Akibatnya, kita rentan terserang stroke, gagal jantung, dan serangan jantung.
Konsumsi garam juga sebaiknya dikurangi. Usahakan untuk mengonsumsi masakan rumahan sehingga bisa membatasi garam. Pasalnya, berbagai makanan olahan mengandung garam yang sangat tinggi.
Jika masak sendiri, kita bisa menambahkan berbagai rempah pengganti garam seperti jahe, kunyit, bawang merah, dan juga bawang putih yang tentu lebih menyehatkan nan sedap.
Sementara itu, merokok dan konsumsi alkohol harus dihindari. dr Nina pun menyebutkan perlunya memanajemen waktu yang baik agar pada malamnya, kita bisa mendapatkan kualitas tidur yang baik.
“Selain pola makan sehat, penting untuk bangun pagi dan mencari cahaya matahari yang mengandung vitamin D3 untuk mencukupi kebutuhan kalsium,” jelasnya.
Pasalnya, pada usia 50 tahun, berbagai perubahan yang terjadi, terutama pada lambung dan hormon, membuat penyerapan kalsium dan vitamin D akan semakin berkurang.
Demi menjaga kebugaran, dr Nina menyarankan untuk melakukan olahraga ringan atau sesuai kemampuan.
Untuk perempuan usia 50 tahun ke atas bisa melakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki yang dapat membantu menguatkan otot dan juga sendi.
“Menjelang usia senja bukan berarti mengurangi aktivitas fisik, sebaliknya tubuh tetap perlu bergerak untuk dapat terus sehat dan terhindar dari berbagai jenis penyakit,” tukasnya.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News