GenPI.co - Sumber daya alam Indonesia memiliki kekayaan budaya yang tak terhingga jumlah dan nilainya. Salah satunya adalah batik dan mutiara yang menjadi primadona dan diakui oleh dunia.
Meninjau mutiara, Indonesia merupakan penghasil mutiara terbesar di muka bumi. Selain kuantitas, mutiara Indonesia juga diakui jadi salah satu yang paling berkualitas dibandingkan dengan negara lain.
Salah satu kurator mutiara Indonesia, Ratna Zhuhry menilai, kekayaam alam Indonesia adalah mutiara. Mutiara merupakan salah satu batu mulia yang memerlukan waktu lama untuk mendapatkannya.
“Mutiara ini tak perlu diolah atau dibentuk. Namun untuk mendapatkannya membutuhkan waktu lama,” ujar Ratna.
Ratna menyayangkan saat ini warga Indonesia lebih mengenal mutiara dari luar negeri yang cenderung kualitasnya diragukan.
“Banyak mutiara dari luar yang kualitasnya tidak bagus. Bandingkan dengan Indonesia yang memiliki beberapa jenis mutiara yang diakui oleh dunia internasional,” ungkap Ratna saat ditemui di Grand Indonesia, Jakarta, Rabu (14/8).
Belajar mengenal batik dan mutiara berkualitas lewat acara WARISAN di Grand Indonesia. Kamu bisa tanya-tanya langsung dan gak bakal ketipu batik serta mutiara impor yang kualitasnya murahan (Foto : Winento/GenPI.co)
Begitu pula dengan dunia batik asli Indonesia yang saat ini dibombardir batik palsu di tengah pasar. Menurut salah satu kurator batik, Komarudin Kudiya, saat ini banyak warga yang tak mengetahui batik asli atau palsu yang dikenakan.
Baca juga :
Catat! Pameran Batik dan Mutiara Asli Indonesia akan Digelar
Rich Brian Pakai Batik di Album The Sailor
Musisi Dunia Kagumi Batik Sumenep Hasil Kreasi Warga Binaan
“Meski batik ini sudah diakui oleh UNESCO sebagai warisan budaya asli Indonesia, banyak warga yang tak mengetahui jenis-jenis batik yang sebenarnya memiliki makna,” ujar Komar.
Batik dan mutiara yang harga murah dan tak berkualitas beredar luas di kalangan masyarakat menjadi tantangan bagi Ratna dan Komar. Mereka akan berupaya mengedukasi warga mengenai batik dan mutiara sebagai bentuk kepedulian atas keduanya terhadap pelestarian warisan Indonesia ke generasi muda.
Melalui pameran Wasiat Agung Negeri Nusantara (Warisan) mereka akan terjun langsung untuk mengedukasi warga mengenali batik atau mutiara asli.
penyelenggaraannya Warisan ini mengangkat tema 'Citra Bahtera Nusantara'. Menampilkan 3 wasiat Indonesia, yaitu Batik, Tenun, dan Mutiara. Secara khusus Pameran Warisan bertujuan untuk menjaga seni dan budaya bangsa juga sebagai apresiasi kepada Pembatik, Penenun, Pemerhati, Pengrajin dan Pengusaha Batik, Tenun serta Mutiara.
Video heboh hari ini:
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News