Tampak Biasa, 2 Lukisan ini Ternyata Mengerikan

06 Desember 2019 13:27

GenPI.co - Lukisan adalah salah satudari sekian banyak jenis karya seni yanf diciptakan manusia. Karya yang diciptakan sebagai representasi perspektif sang pembuat terhadap apa yang diindrainya. 

Umumnya lukisan diciptakan untuk dinikmati keindahannya. Namun beberapa mengalami anomali, berubah fungsi menjadi  media untuk hal-hal yang tak bisa dijelaskan dengan nalar.

Berikut 2 lukisan yang dianggap memiliki kekuatan supra natural di dalamnya, semacam kutukan yang bisa menjadi musibah bagi siapapun yang bernai menyimpannya. Apa saja?

The Hand Resist Him

Sepintas tak ada yang aneh dari lukisan ini. Dua orang anak berdiri mematung di depan sebuah jendela  kaca dengal latar hitam seperti pada malam hari. Namun jika mulai ditelisik dengan seksama, mulai tampak keganjilannya.

Pertama,  wajah anak laki-laki yang tanpa ekspresi.  Kemudain anak perempuan yang berdiri di sebelahnya rupanya adalah sebuah boneka kayu. Yang lebih menyeramkan, di belakang pintu kaca tampak beberapa tangan.


(Foto: Today in History)

Lukisan ini dibuat pada tahun 1972 oleh seorang pelukis bernama Bill Stoneham. Lukisan itu di awalnya tidak dimaksudkan untuk apa-apa. Namun belakangan ia mengatakan jika karya seninya itu berhantu. Beberapa sosok dikatakan keluar masuk dari dan ke lukisan itu, seolah lembaran kanvas itu menjadi penghubung antara dimensi nyata dengan dunia di seberang sana.

Seorang kritikus lukisan bahkan dikabarkan meregang nyawa setelah melihat lukisan tersebut.

The Crying Boy

Seorang anak yang menangis, tampak biasa saja. Namun jangan tertipu. Lukisan ini menyimpan kengerian yang bikin bulu kudukmu merinding tak habis-habisnya.

Wajah manis dengan air mata yang menganak sungai itu adalah seorang sosok nyata, ia adalah anak yang menjadi yatim piatu lantaran kedua orang tuanya menjadi korban kebakaran pada tahun 50-an. Tangan terampil yang berhasil memindahkan emosi sang anak ke dalam guratan cat pada kanvas  adalah seorang pelukis Italia bernama  Giovanni Bragolin.


(Foto: Exemplore)

Beberapa waktu setelah lukisan ini dibuat, sang anak menyusul ayah dan ibunya ke alam baka akibat sebuah ledakan. Versi lain, ia meninggal di panti asuhan. Lalu sejak itulah kengerian dari lukisan itu mulai meneror orang.

Teror pertama adalah studio Giovanni Bragolin tempat  lukisan itu disimpan tiba-tiba terbakar. Namun anehnya, lukisan tersebut tidak tersentuh api sama sekali.

Di waktu yang sama, lukisan itu disalin secara besar-besaran dan menjadi hiasan di banyak rumah. Di inggris sendiri, lukisan tersebut terjual sebanyak 5 ribu lembar dan kemudian memulai epidemi kebakaran pada  banyak rumah. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Paskalis Yuri Alfred

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co