GenPI.co - Nama Fiersa Besari dikenal sebagai seorang penyanyi dengan sejumlah lagu yang melow dan mendayu-dayu. Salah satu lagu ciptaannya menjadi sebuah soundtrack film Imperfect yang disutradarai oleh Ernest Prakasa.
Di balik pembuatan lagu ini ternyata ia banyak sekali mengalami hambatan. Tentunya, ini sempat dikisahkan olehnya saat Ia menggelar konser untuk terakhir kalinya di bulan januari lalu tahun ini.
Awalnya, penyanyi asal Bandung ini sangat antusias dan tertarik saat terlibat dalam penggarapan sebuah proyek lagu soundtrack tersebut, karena dia baru pertama terlibat proyek ini.
BACA JUGA: Sudah Nonton Lathi? Lagunya Intens, Gelap Sekaligus Seni
Namun, ternyata Fiersa harus melakukan beberapa revisi hingga soundtrack ciptaannya disetujui oleh Meira Anastasia sebagai penulis cerita dan Ernest Prakasa.
“Saya sempat bingung, ketika saya sodorkan lagunya, Ernest merasa lagunya masih kurang dan itu membuat saya jadi kurang puas,” bebernya saat konser.
Bahkan, Fiersa sampai memberikan dua naskah draft kedua dan ketiga. Hingga tiba di penghujung Oktober 2019, Ia memberikan hasil revisi lagunya, yang ternyata masih belum menemukan kecocokan juga.
BACA JUGA: Fiersa Besari Gelar Konser Terakhir Sekaligus Pamit
Proses pembuatan lagu itu berbarengan dengan pindahan ke rumah barunya dan membuatnya harus berselisih paham sedikit dengan sang istri tercinta.
Dan inilah yang menjadikan ia kembali semangat untuk segera menyelesaikan lagunya dengan cepat dan memiliki makna mendalam.
Pada saat bertengkar dengan sang istri, Fiersa pun akhirnya paham cara mengatasi wanita yang sedang emosi dan menjadikan sebuah inspirasi untuk merevisi kembali lagu ciptaanya yang diberi judul 'Pelukku untuk Pelikmu'.
Lagu tersebut pun dirilis secara resmi pada 1 November 2019 lalu. Tak disangka, lagu yang dirilis dalam format video lirik ini mendapat respon yang luar biasa dari penikmat karya, salah satunya Ernest Prakasa dan Meira Anastasia.(*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News