Jangan Remehkan! Kenali Gejala Gangguan Bipolar Secara Ilmiah

26 Juli 2020 08:10

GenPI.co - Kesehatan mental menjadi sorotan beberapa tahun belakangan. Salah satu yang sering dialami adalah gangguan bipolar yang menyebabkan penderitanya memiliki emosi labil.

Gangguan ini bisa menyerang siapa pun, termasuk deretan selebritas dunia seperti Kanye West. Agar tak salah arti, yuk kenali kondisi bipolar menurut versi ilmiah.

BACA JUGAJadi Penghilang Stres, 3 Tanaman Baik untuk Kesehatan Mental

Gangguan bipolar adalah kondisi kesehatan mental yang memengaruhi suasana hati yang dapat memicu perubahan emosi secara drastis.

Kondisi ini umumnya disebabkan oleh faktor genetik, struktur otak, faktor lingkungan, stres ekstrem, pengalaman traumatis, hingga penyakit fisik.

Berdasarkan laporan National Health Service (NHS), terdapat dua fase bagi penderita bipolar, yakni fase mania (naik) dan depresi (turun).

Pada periode mania, pengidapnya terlihat sangat bersemangat, enerjik, dan dapat bicara dengan cepat. 

"Sedangkan pada periode depresi, pengidapnya akan terlihat sedih, lesu, dan hilang minat terhadap aktivitas sehari-hari," demikian ditulis laporan NHS.

Berbeda dengan wanita, pria dengan gangguan bipolar dapat didiagnosis lebih awal, mengalami episode bipolar yang lebih parah, terutama episode mania. 

Kemudian pria bipolar bisa memiliki masalah penyalahgunaan zat dan lebih banyak bertindak selama episode manik.

Pria dengan gangguan bipolar lebih kecil kemungkinannya daripada wanita untuk mencari perawatan medis sendiri. Mereka juga lebih mungkin meninggal karena bunuh diri.

Setidaknya ada tiga jenis utama gangguan bipolar. Bipolar I yang didefinisikan oleh penampilan setidaknya satu episode mania.

Bipolar II yang mengalami satu episode depresi besar atau berlangsung setidaknya dua minggu. 

Kemudian cyclothymia. Orang-orang dengan cyclothymia memiliki episode-episode hypomania dan depresi.

BACA JUGABunda, Pahami 3 Masalah Kesehatan Mental pada Anak Obesitas

Gejala-gejala ini lebih pendek dan kurang parah daripada mania dan depresi yang disebabkan oleh gangguan bipolar I atau bipolar II.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Irwina Istiqomah Reporter: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co