4 Kenikmatan Menikah Umur 20-an, Nomor 3 Bikin Jantung Berdebar

14 Agustus 2020 04:20

GenPI.co - Menikah merupakan impian setiap pasangan dalam hidup. Jika keduanya memang sudah saling yakin secara lahir maupun batin, tentu menikah bukan hal yang sulit untuk dilakukan.

Di zaman sekarang ini, tak sedikit para pasangan muda-mudi yang memutuskan menikah di usia yag relatif muda, bahkan saat masih belasan tahun. 

Walaupun secara biologis, menikah idealnya pada rentan usia 25 tahun untuk pria dan 21 tahun pada wanita.

Namun di balik semua anggapan miring, rupanya menikah di usia belia memiliki sejumlah kenikmatan loh. 

Berikut 4 manfaat menikah di usi 20-an seperti dilansir laman The Huffington Post.

1. Pasangan lebih bahagia

Menurut laporan National Marriage Project's 2013 di Amerika Serikat (AS), persentase tertinggi orang yang merasa sangat puas dengan kehidupan pernikahan adalah mereka yang menikah di usia 20-28 tahun.

Sementara wanita yang menggambarkan pernikahan mereka sangat bahagia paling banyak dialami wanita yang menikah pada usia 24-26 tahun. 

Sebelumnya sebuah studi pada 2010 menemukan, pernikahan dengan kualitas tertinggi dirasakan pada mereka yang menikah di usia 22-25 tahun.

BACA JUGA: 4 Alasan Kenapa Harus Pisah dari Rumah Orang Tua Setelah Menikah

2. Pasangan pria berpenghasilan lebih tinggi

Analisis data survei masyarakat Amerika 2008-2010 mengungkap, para suami yang menikah di usia 20-an akan memiliki tingkat pendapatan tertinggi ketika usia mereka menginjak pertengahan 30-an.

Ahli menemukan, pria menikah memiliki keuntungan lebih besar daripada rekan mereka yang lajang bahkan bila memasukkan faktor seperti usia dan pendidikan.

BACA JUGA: Berapa Usia Ideal Menikah Supaya Langgeng? Cek di Sini

3. Menikmati lebih banyak bercinta

Pasangan yang menikah di usia 20-an cenderung berhubungan seks lebih sering daripada mereka yang menikah lebih lambat. 

Dalam studinya pada 2011, Dana Rotz dari Harvard University menulis, menunda usia menikah empat tahun terkait dengan penurunan satu hubungan suami istri dalam sebulan. 

Secara keseluruhan, pasangan menikah lebih sering menikmati sesi intim daripada lajang.

4. Menjaga Kesehatan

Studi 2012 dalam Journal of Health and Social Behavior menemukan bahwa pria dewasa yang menikah di usia muda lebih jarang minum alkohol daripada mereka yang tak memiliki hubungan serius. 

Menghindari alkohol memiliki manfaat kesehatan antara lain menurunkan berat badan, tidur lebih baik, kulit lebih sehat.

"Pernikahan cenderung meningkatkan rasa tanggung jawab dan kewajiban sosial yang tak terlalu tinggi sehingga orang lebih jarang mabuk,"  tulis peneliti.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi Reporter: Hafid Arsyid

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co