Jangan Pakai Emosi, Begini Tips Meminta Pasangan Berubah

04 Desember 2020 22:45

GenPI.co - Meminta pasangan berubah tak semudah kelihatannya. Nyatanya, Anda mungkin sudah meminta, menuntut hingga mengomel berulang kali karena sikap buruk yang terus diulanginya tetapi hal ini tetap tidak membuahkan hasil.

Apakah seseorang bisa berubah? Dilansir dari laman hellosehat (04/12), Anda bisa mengubahnya, hanya saja, mengubah perilaku seseorang tidak semudah membalikkan telapak tangan.

BACA JUGA: Waspada Pasangan Selingkuh Lewat Ponselnya, Kenali Ciri-cirinya

Anda butuh komitmen dan itu harus datang dari dalam diri sendiri. Namun, dorongan dari orang terdekat bisa membantu memotivasinya untuk dapat berubah.

Bagaimana caranya meminta pasangan untuk berubah? hampir semua orang tidak suka diomeli atau diperlakukan dengan keras, tetapi rata-rata orang lebih suka diperlakukan secara lembut dan sikap yang hangat. Sikap ini juga berlaku saat meminta pasangan berubah.

Memiliki sikap yang hangat artinya menunjukkan pada pasangan bahwa Anda memiliki empati, memiliki belas kasih, dan menjadi pendengar yang baik. 

Dibandingkan dengan meminta pasangan untuk mengubah sikap buruknya dengan cara mengomel bahkan berteriak, akan jauh lebih baik jika Anda mengajaknya bicara dan menunjukkan pribadi yang hangat.

BACA JUGA: Ampuh! 4 Alasan yang Sering Diucapkan Pasangan Saat Minta Putus

Meski tidak mudah, Anda perlu mencoba cara yang satu ini. Anda bisa menunjukkan sikap empati dan tetap mendukungnya saat Anda sebenarnya sedang kesal karena ia terus mengulangi kesalahannya. 

Misalnya, Anda tidak suka ketika pasangan selalu menggunakan intonasi suara yang tinggi saat sedang marah dan ingin sekali mengubahnya. 

Nah, cara yang perlu Anda lakukan ialah tetap bersikap hangat dan mendengarkan omelannya hingga selesai tanpa terpancing emosi.

Setelah ia menyelesaikan omelannya, barulah Anda kemudian bicara dan menanggapinya dengan cara yang tetap elegan tanpa menunjukkan kemarahan sedikit pun. 

Dengan cara ini, lama kelamaan pasangan akan menyadari bahwa marah tidak perlu menggunakan intonasi yang tinggi. 

Selain itu, tujuannya agar pasangan melihat contoh yang baik bagaimana harus bersikap dari sikap yang Anda tunjukkan. (hellosehat)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Landy Primasiwi

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co