Inggris dan Prancis Pecah, Kapal Pembelah Lautan Dikeluarkan

GenPI.co - Inggris dan Prancis telah mengirimkan kapal patroli ke pulau Jersey British Channel di tengah meningkatnya perselisihan mengenai hak penangkapan ikan pasca-Brexit.

Dilaporkan, awak kapal pukat Prancis marah atas pembatasan yang diberlakukan pada akses mereka ke daerah penangkapan ikan Inggris setelah keberangkatan terakhir dari Uni Eropa berlayar ke Jersey dengan armada.

BACA JUGA: Ampun-ampunan! Kematian di Mana-Mana, India Jadi Lautan Mayat

Dilansir AFP, Kamis (6/5/2021), sebuah situs web yang melacak lalu lintas laut menunjukkan sekitar 25 kapal yang terdaftar di Prancis berada di dekat pelabuhan utama St Helier Jersey tidak lama kemudian.

Beberapa armada Prancis memasuki pelabuhan-pelabuhan selama protes mereka.

Inggris mengatakan telah mengirim dua kapal perang angkatan laut untuk 'memantau situasi' di perairan sekitar pulau itu sebagai tanggapan.

Prancis bereaksi pada gilirannya mengikuti langkah Inggris, mengirimkan dua kapal patroli maritimnya sendiri ke daerah tersebut.

Angkatan Laut Prancis mengatakan kapal-kapal itu telah dikerahkan atas perintah otoritas sipil Prancis.

Itu tidak memberikan rincian tentang apa yang akan mereka lakukan di perairan lepas pantai Jersey, yang terletak 14 mil (23 kilometer) di lepas pantai utara Prancis dan 85 mil (140 km) di selatan pantai daratan Inggris.

Situs pelacak kapal marinetraffic.com menunjukkan salah satu dari dua kapal Prancis, Athos, terletak sekitar 20 km di tenggara Jersey.

BACA JUGA: Mencekam, Israel Makin Brutal, Anak-anak Palestina Ampun-ampunan

Jaraknya setidaknya 20 km dari dua kapal angkatan laut Inggris, HMS Severn dan HMS Tamar, yang berada di sisi barat daya pulau itu.

Prancis telah memperingatkan pihaknya dapat memutus aliran listrik ke Jersey di tengah perselisihan yang sedang berlangsung, sebuah ancaman yang oleh Inggris dicap tidak dapat diterima.(*)