Covid 19 Mulai Rontok, California dan New York Cabut Lockdown

17 Juni 2021 13:43

GenPI.co - Amerika Serikat mulai mencabut aturan lockdown di sejumlah bagian negaranya, meski angka kematian dari Covid-19 telah mencapai 600.000 jiwa.

Pencabutan aturan lockdown ini juga berkat upaya vaksinasi yang telah secara drastis menurunkan kasus dan kematian setiap hari dan memungkinkan negara terus bangkit dari kesuraman.

Termasuk California dan New York yang mulai mencabut sebagian besar pembatasan, bergabung dengan negara bagian lain dalam membuka jalan, langkah demi langkah, untuk apa yang bisa menyenangkan dan mendekati normal di Amerika Serikat.

BACA JUGA:  Amerika Serikat Bongkar Borok China, Fakta Mengejutkan Terungkap

Dengan kedatangan vaksin pada pertengahan Desember lalu, kematian Covid-19 per hari di AS kini telah anjlok menjadi rata-rata sekitar 340, dari tertinggi lebih dari 3.400 pada pertengahan Januari.

Sementara, kasus berjalan rata-rata sekitar 14.000 sehari, turun dari seperempat juta per hari selama musim dingin.

BACA JUGA:  China Kecam Amerika Serikat, Isinya Menggelegar, Sangat Berbahaya

Amerika Serikat sendiri memimpin dunia dalam jumlah kematian terbanyak terkait Covid-19.

Namun, dengan gambaran keseluruhan yang meningkat dengan cepat, California, negara bagian terpadat dan yang pertama memberlakukan penguncian virus corona, kini sudah melakukan pembukaan kembali.

BACA JUGA:  Astaga! Manuver Berbahaya Kapal Amerika Masuk Laut China Selatan

Disneyland juga membuka gerbangnya untuk semua turis setelah hanya mengizinkan penduduk California. Pengunjung akan bisa duduk bersila dan bersorak tanpa masker di game Dodgers and Giants

Di New York, Gubernur Andrew Cuomo menyatakan bahwa 70 persen orang dewasa di negara bagian tersebut telah menerima setidaknya satu dosis vaksin.

Dia juga mengumumkan bahwa pelonggaran segera dari banyak pembatasan, dan akan dirayakan dengan kembang api.

“Apa artinya 70 persen? Artinya, sekarang kita bisa hidup kembali seperti yang kita tahu,” katanya, seperti dilansir dari Aljazeera, Kamis (17/6/2021).

Selain itu, National Park Service mengumumkan bahwa pertunjukan selama 17 menit akan diluncurkan pada Hari Kemerdekaan dari kedua sisi kolam refleksi di depan Lincoln Memorial.

“Menonton kembang api Empat Juli dari National Mall dengan latar belakang monumen dan tugu peringatan adalah salah satu tradisi termegah di ibu kota negara kita,” ungkap pengawas National Mall and Memorial Parks, Jeff Reinbold.

Menurutnya, pameran tahun ini tidak hanya merayakan ulang tahun ke-245 kemerdekaan Amerika, tetapi juga menandai langkah maju yang penting saat kota itu keluar dari pandemi.

Sedangkan, Presiden AS Joe Biden menerangkan bahwa sementara kasus baru dan kematian menurun secara dramatis di AS, tetapi sekarang bukan waktunya untuk lengah.

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) juga menyebutkan vaksin kini telah tersedia secara praktis untuk diminta.

"Tepat di bawah 65 persen orang Amerika telah menerima setidaknya satu dosis vaksin, sementara lebih dari 40 persen divaksinasi penuh," jelas CDC.

Sebagai informasi tambahan, Amerika Serikat memberikan rata-rata 1,1 juta suntikan per hari kepada warganya, dan telah turun dari rata-rata sekitar 3,3 juta per hari bila dibandingkan pada pertengahan April lalu.(*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Luthfi Khairul Fikri

BERITA TERPOPULER

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co