GenPI.co - Presiden China Xin Jiping melontarkan pesan maut untuk Taiwan dalam pidatonya di peringatan ulang tahun ke-100 Partai Komunis yang berkuasa, Kamis (1/7).
Dia dengan tegas akan menyelesaikan penyatuan kembali dan menghancurkan setiap upaya kemerdekaan formal untuk pulau itu.
China di bawah kepemimpinan Presiden Xi Jinping telah meningkatkan upaya untuk menegaskan klaim kedaulatannya terhadap Taiwan.
Salah satunya adalah dengan dengan mengirim jet tempur dan pembom ke dekat pulau itu secara teratur.
"Memecahkan pertanyaan Taiwan dan mewujudkan penyatuan kembali tanah air adalah tugas sejarah yang tak tergoyahkan dari Partai Komunis China dan aspirasi bersama semua rakyat China," kata Xi dalam pidatonya dari Lapangan Tiananmen Beijing.
Jipung menegaskan upaya itu akan dilakukan dengan damai. Namun tidak menutup kemungkinan pula terjadi pengerahan kekuatan militer.
Tidak ada yang boleh meremehkan tekad, tekad, dan kemampuan kuat rakyat China untuk mempertahankan kedaulatan nasional dan integritas wilayah,” ucapnya.
Sementara itu, Dewan Taiwan untuk Urusan China Daratan mengatakan bahwa pihaknya sedang mengerjakan tanggapan atas komentar Xi.
Pemerintahan Taiwan sendiri dibentuk oleh orang-orang yang melarikan diri setelah kalah perang saudara dari Partai Komunis Mao Zedong pada 1949.
Penduduk Taiwan sendiri tidak menunjukkan minat untuk menjadi bagian dari China.
Demikian pula, pemerintahan di pulau itu menyebut bahwa hanya warga Taiwan yang berhak memutuskan masa depan mereka sendiri.(ANT)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News