Ribuan Milisi Pro Iran Penuhi Baghdad, AS Dapat Ancaman Maut

Ribuan Milisi Pro Iran Penuhi Baghdad, AS Dapat Ancaman Maut - GenPI.co
Pasukan paramilitar Iran. (Foto: File/Reuters)

GenPI.co - Ribuan anggota milisi pro Iran dari aliansi paramiliter Hashd al-Shabi Irak berkumpul di Baghdad pada hari Selasa (29/6) lalu.

Mereka memenuhi jalan untuk meratapi rekan-rekannya yang tewas dalam serangan udara militer Amerika Serikat di sepanjang perbatasan Suriah.

Serangan AS pada Senin (28/6) pagi memicu baku tembak antara milisi pro-Iran dan koalisi pimpinan Amerika Serikat di Suriah timur.

BACA JUGA:  Grup Tentara Wanita Israel, Cantik tapi Mematikan

Bentrok itu memicu kekhawatiran eskalasi baru AS-Iran di tengah upaya goyah untuk menghidupkan kembali kesepakatan nuklir Teheran 2015 dengan kekuatan dunia.

Dengan nyanyian “Matilah Amerika” dan “Balas dendam untuk para martir”, mereka berkumpul di Lapangan Kebebasan dekat Zona Hijau dengan keamanan tinggi di ibu kota – lokasi kedutaan AS.

BACA JUGA:  Presiden Ebrahim Raisi Diduga Langgar HAM, Aksinya Brutal Banget

Ahmad al-Maqsusi – seorang komandan milisi Sayid al-Shuhada, yang telah bersumpah perang terbuka dengan pasukan AS – mengatakan sudah waktunya bagi Amerika untuk pergi.

“Sejak parlemen mengeluarkan resolusi, kehadiran pasukan asing di negara itu melanggar hukum. Mereka ada di sini sejak 2014 dan mereka tidak melakukan apa pun terhadap Irak selain penghancuran,” katanya.

BACA JUGA:  Akhirnya AS Beber Alasan Bombardir Milisi Pro Iran kepada PBB

Beberapa komandan tinggi Hashd mengambil bagian dalam pemakaman simbolis, termasuk komandan tertinggi Faleh al-Fayyadh dan Hadi al-Ameri, kepala salah satu faksi utamanya, Organisasi Badr.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya