GenPI.co - Satu lagi media asing yang menyoroti kebijakan Presiden Joko Widodo alias Jokowi dalam menangani pandemi virus corona (covid-19).
Kali ini giliran The Straits Times. Media asal Singapura itu mengunggah berita dengan judul How Anti-Lockdown Elites Swayed Jokowi, Fuelling Indonesia Covid-19.
Berita itu diunggah pada Kamis (22/7). Dalam berita itu disebutkan Jokowi hendak melakukan lockdown sesuai saran dari para ahli kesehatan.
Jokowi sendiri pernah mengadakan pertemuan dengan para pebisnis berpengaruh pada 30 Juni 2021.
Namun, para elite di sekitar Jokowi menolak rencana mantan gubernur DKI Jakarta itu.
“Dia mendapatkan perlawanan yang kuat,” tulis The Straits Times.
Padahal saat itu kasus virus corona (covid-19) di Indonesia sedang melonjak.
Hal itu berpotensi meningkatkan jumlah masyarakat yang meninggal dunia.
Menurut salah satu sumber yang enggan namanya disebut, para pebisnis itu meminta Jokowi membatasi mobilitas masyarakat di daerah yang paling parah.
“Namun, asosiasi bisnis (Kadin) menolak rekomendasi dari para ahli kesehatan,” kata sumber itu.
Menurut dia, para pebisnis menolak lockdown karena rencana itu bisa menghambat pemulihan ekonomi negara.
“Selain itu juga bisa menyebabkan PHK besar-besaran,” ujar dia. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News